Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya
Curah Hujan di Sumut Tinggi, Waspada 13 Daerah Rawan Longsor-Banjir
ADVERTISEMENT
Gubernur Sumatera Utara (Sumut ) Edy Rahmayadi mengatakan, cuaca ekstrem sedang melanda wilayahnya. Dia meminta semua elemen termasuk masyarakat tetap waspada.
ADVERTISEMENT
“Cuaca ekstrem sedang berlangsung, itu menuntut kita selalu waspada menghadapi bencana yang mungkin terjadi. Seluruh elemen baik pemerintah maupun nonpemerintah harus bisa bekerja sama dan memiliki koordinasi yang kuat untuk mengantisipasi terjadi bencana, sehingga kita bisa merespons dengan cepat dan tepat,” ujar Edy dalam keterangan tertulis, Selasa (14/9).
Mantan Pangkostrad ini juga menjelaskan, kesiapsiagaan menjadi sangat penting saat ini. Musababnya berdasarkan Indeks Risiko Bencana Indonesia (IRBI) 2020, Sumut berada di urutan ke-16 dari 19 provinsi yang masuk kelompok berisiko tinggi terkena bencana.
Edy menjelaskan, ada 13 kabupaten/kota berisiko tinggi terdampak bencana longsor dan banjir. Daerah-daerah tersebut adalah Kabupaten Gunungsitoli, Mandailingnatal, Nias, Nias Utara, Nias Barat, Nias Selatan, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, Asahan, Sibolga, Labuhanbatu Utara, Padanglawas dan Labuhanbatu. Sedangkan 20 kabupaten/kota lainnya berisiko sedang bencana longsor dan banjir.
ADVERTISEMENT
Karena itu, di daerah berisiko tinggi, pihaknya telah menyiapkan alat dan tim rescue untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam.
“Ada 13 daerah kita yang bila curah hujan tinggi rawan terjadi banjir dan tanah longsor. Karena itu, kita siapkan sekarang personel dan peralatan kita masing-masing,” ujar Edy.