Dalam Sepekan, Polres Jakut Tangkap 122 Pelaku Kejahatan Jalanan

11 Juli 2018 18:12 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polres Metro Jakarta Utara tangkap 122 tersangka kejahatan jalanan dalam seminggu. (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Polres Metro Jakarta Utara tangkap 122 tersangka kejahatan jalanan dalam seminggu. (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
Polres Jakarta Utara menggelar operasi cipta kondisi dari tanggal 3 hingga 10 Juli 2018. Dari operasi tersebut polisi berhasil mengamankan 122 tersangka kejahatan jalanan. Mereka ditangkap untuk 52 kasus berbeda.
ADVERTISEMENT
Kapolres Jakarta Utara Kombes Reza Arief Dewanto mengungkapkan dari 122 tersangka, sebanyak 43 orang diproses pidana. Sedangkan 79 lainnya dibina.
Tersangka kejahatan jalanan yang ditangkap Polres Metro Jakarta Utara. (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Tersangka kejahatan jalanan yang ditangkap Polres Metro Jakarta Utara. (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
“Yang dilakukan pembinaan kita kirim ke Dinas Sosial Jakarta Utara,” kata Reza saat jumpa pers di Mapolres Jakarta Utara, Rabu (11/7).
Menurutnya dari 52 kasus tersebut, ada tiga kasus yang menonjol, yaitu perampokan yang terjadi di angkot, pemalakan di depan Pintu Barat Ancol, dan penodongan yang dilakukan oleh anggota geng 'Bad Boys' di Cilincing, Jakarta Utara.
“Sebagian besar selalu membawa senjata tajam, sebagian lagi hanya ancaman kekerasan saja tanpa senjata tajam karena itu kelompok-kelompok atau jaringan yang lama. Yang di Ancol ini musiman saja,” kata Reza.
Polres Metro Jakarta Utara tangkap 122 tersangka kejahatan jalanan dalam seminggu. (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Polres Metro Jakarta Utara tangkap 122 tersangka kejahatan jalanan dalam seminggu. (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
Polres Jakarta Utara menurunkan 100 personel dalam operasi cipta kondisi tersebubt. Menurut Arief, menjelang Asian Games 2018, jumlah personel tidak akan ditambah, namun frekuensi patroli akan ditambah.
ADVERTISEMENT
“Kita peningkatan frekuensi patrolinya saja. Peningkatan frekuensi patroli di titik-titik rawan di setiap wilayah Polsek,” kata Reza.