Damkar Depok Evakuasi Bocah 12 Tahun yang Ketiban Reruntuhan Imbas Crane Ambruk

15 Oktober 2021 13:49 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sebuah crane terjatuh saat proses peruntuhan menara air milik PDAM Tirta Asasta di Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jumat (15/10). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Sebuah crane terjatuh saat proses peruntuhan menara air milik PDAM Tirta Asasta di Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jumat (15/10). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok masih melakukan evakuasi penanganan korban reruntuhan crane dan menara air PDAM di Jalan Mawar, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok.
ADVERTISEMENT
Crane itu ambruk dan menimpa dua rumah di sekitar. Salah satu rumah itu dihuni oleh bocah perempuan bernama Yasmin (12). Yasmin kini masih terjebak di bawah reruntuhan rumahnya yang terdampak akibat crane ambruk.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Raden Gandara Budiana, mengatakan pihaknya masih berupaya melakukan evakuasi.
Sebelumnya pihak damkar berhasil mengevakuasi dua warga yang juga tertimbun reruntuhan. Keduanya selamat. Kini fokus tertuju pada Yasmin yang masih terjepit reruntuhan.
"Kita saat ini sedang fokus melakukan evakuasi korban yang terjepit bangunan reruntuhan," ujar Gandara, Jumat (15/10).
Gandara mengungkapkan, terdapat tiang crane yang masih melintang di atas rumah Yasmin itu. Saat ini, Yasmin yang terjepit dalam kondisi lemas dan lemah sehingga perlu percepatan penanganan evakuasi.
ADVERTISEMENT
"Korban masih bisa berkomunikasi tapi makin melemah," ungkap Gandara. "Yang saya lihat badannya tertimpa dan badannya agak masuk ke dalam".
Sebuah crane terjatuh saat proses peruntuhan menara air milik PDAM Tirta Asasta di Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jumat (15/10). Foto: Dok. Istimewa
Sebuah crane terjatuh saat proses peruntuhan menara air milik PDAM Tirta Asasta di Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jumat (15/10). Foto: Dok. Istimewa
Gandara menuturkan, rencananya anggota dan petugas gabungan akan memotong atau memindahkan reruntuhan yang menimpa Yasmin.
Diduga Yasmin berada di dalam kamar karena terdapat kasur di antara reruntuhan bangunan tersebut.
"Akan kita potong kasurnya, semoga bisa digeser karena mengangkat tiangnya nggak mungkin," pungkas Gandara.
Sebelumnya diberitakan, sebuah crane sedang meruntuhkan menara air milik PDAM di Jalan Mawar, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok pada Kamis (15/10). Namun crane tersebut tidak kuat menahan beban sehingga roboj dan menimpa rumah 2 warga.
==
Ikuti survei kumparan dan menangi e-voucher senilai total Rp3 juta. Isi surveinya sekarang di kum.pr/surveinews
ADVERTISEMENT