news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Data Corona Sepekan di 5 Provinsi: Kasus Baru di Jakarta hingga Jatim Turun

4 November 2020 20:39 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas saat tes swab COVID-19 di salah satu pusat perbelanjaan modern di Kota Semarang, Jawa Tengah. Foto: ANTARA FOTO/Aji Styawan
zoom-in-whitePerbesar
Petugas saat tes swab COVID-19 di salah satu pusat perbelanjaan modern di Kota Semarang, Jawa Tengah. Foto: ANTARA FOTO/Aji Styawan
ADVERTISEMENT
Pertumbuhan kasus corona di Indonesia mulai turun. Kurva kasus baru di sejumlah provinsi pun melandai. Meski demikian, status provinsi dengan kasus corona terbanyak belum berubah. Jakarta masih menempati urutan pertama.
ADVERTISEMENT
Provinsi dengan kasus positif corona terbanyak selanjutnya juga masih tak jauh berbeda dengan pekan sebelumnya. Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Sulawesi Selatan masih menjadi lima besar. Selengkapnya dapat dilihat pada grafik berikut ini:
Akumulasi kasus corona yang tinggi tak bisa dijadikan patokan untuk mengukur berhasil atau tidaknya suatu provinsi mengendalikan corona. Ada faktor lain yang juga berpengaruh, misalnya jumlah swab test/PCR atau TCM (Tes Cepat Molekuler) dan positivity rate.
Terlepas dari tolok ukur keberhasilan provinsi dalam mengendalikan corona, berikut rincian data pertumbuhan corona di 5 provinsi dengan kasus positif corona terbanyak di Indonesia

DKI Jakarta

Dalam satu bulan terakhir, kasus baru di Jakarta konsisten turun. Pada 29 Oktober-4 November 2020, kasus baru ada di angka 5.092. Sedangkan puncak kasus baru terjadi pada 1-7 Oktober 2020 dengan 8.454 kasus baru.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, kurva kasus aktif di Jakarta juga melandai. Pekan ini, kasus aktif ada di angka 8.558. Turunnya kasus aktif dipicu oleh tingkat kesembuhan yang terus meningkat. Adapun tingkat kesembuhan di Jakarta kini 89,99 persen dan tingkat kematian 2,13 persen

Jawa Timur

Seperti halnya Jakarta, kasus baru d Jawa Timur juga terus turun. Pada 29 Oktober-4 November 2020, kasus baru ada di angka 1.761. Pekan sebelumnya, kasus baru ada di angka 1.951.
Sementara itu, kurva kasus aktif di Jawa Timur pun konsisten melandai. Pekan ini, kasus aktif ada di angka 2.170.. Adapun tingkat kesembuhan di Jawa Timur kini 88,77 persen dan tingkat kematian 7,17 persen
Cara Menyimpan Masker Kain. Foto: kumparan

Jawa Barat

Kasus baru di Jawa Barat terus turun dalam dua pekan terakhir. Pada 29 Oktober-4 November 2020, kasus baru ada di angka 2.776. Pekan sebelumnya, kasus baru mencapai 3.241.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, kurva kasus aktif di Jawa Barat masih terbilang tinggi. Namun pada pekan ini, kasus aktif turun sedikit menjadi 9.824. Adapun tingkat kesembuhan di Jawa Barat kini 72,11 persen dan tingkat kematian 1,98 persen.

Jawa Tengah

Jawa Tengah adalah satu-satunya provinsi dengan kasus corona terbanyak yang tak mengalami penurunan kasus baru. Pada 29 Oktober-4 November 2020, kasus baru ada di angka 2.886. Lebih tinggi dari pekan sebelumnya.
Sementara itu, kasus aktif di Jawa Tengah pada pekan ini pun kembali naik ke angka 4.234. Adapun tingkat kesembuhan kini mencapai 83,05 persen dan tingkat kematian 5.06 persen.

Sulawesi Selatan

Kasus baru di Sulawesi Selatan merosot tajam. Pada 29 Oktober-4 November 2020, kasus baru ada di angka 194. Puncak kasus terjadi pada 2-8 Juli 2020 dengan penambahan 1.144 kasus baru.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, kasus aktif di Sulawesi Selatan pada pekan ini juga turun. Kasus aktif kini ada di angka 1.269. Adapun tingkat kesembuhan kini mencapai 90,58 persen dan tingkat kematian 2,54 persen.