Demi Kemanusiaan, Ratusan Orang Donor Plasma Bantu Pasien COVID-19

23 Juli 2021 15:02 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perawat menunjukan plasma konvalesen milik pasien sembuh COVID-19 di Unit Donor Darah (UDD) PMI DKI Jakarta. Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
zoom-in-whitePerbesar
Perawat menunjukan plasma konvalesen milik pasien sembuh COVID-19 di Unit Donor Darah (UDD) PMI DKI Jakarta. Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
ADVERTISEMENT
Atas nama kemanusiaan dan membantu pasien COVID-19, ratusan orang melakukan donor plasma konvalesen. Pertolongan donor plasma ini diharapkan bisa membantu pasien COVID-19.
ADVERTISEMENT
Seperti dalam siaran pers Pendam Brawijaya, Jumat (23/7), 113 penyintas COVID-19 secara sukarela mendonorkan darahnya dalam upaya menanggulangi dampak pandemi di masyarakat.
Para penyintas itu, melewati beberapa tahapan sebelum mengikuti screening donor plasma konvalesen di Rumkit Lapangan, Jalan Indrapura, Surabaya pada Kamis kemarin.
Adapun ratusan penyintas itu terdiri dari 180 dari orang dari Rumkit dr. Soepraun, 74 dari Rumkit Lap Indrapura dan 21 orang dari Rumkit TK III Baladhika Husada.
“Manfaat donor plasma konvalesen itu sendiri, yaitu untuk membantu pasien-pasien COVID kategori berat. Sedangkan bagi para pendonor sendiri, mereka bisa mengetahui tingkat imunitas di dalam tubuhnya,” kata Dokter spesialis bedah saraf, Kolonel Ckm Krisna.
Satu pendonor plasma darah, kata Krisna, mampu menghasilkan setidaknya dua kantong darah.
ADVERTISEMENT
Krisna menilai, terdapat beberapa persyaratan sebelum penyintas Covid diperbolehkan untuk mengikuti donor plasma itu, salah satunya persetujuan dari pihak rumah sakit tempat mereka dirawat, hingga permohonan pengajuan sekaligus mengirim sampel darah ke pihak PMI.
“Pendonor tidak diperbolehkan lagi mendonorkan darahnya ketika sudah mencapai titer kurang dari 1/160,” ungkapnya.