Demo di Depan Gedung DPRD Jabar Kian Memanas, Massa Bakar Ban

Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan UU Omnibus Law Cipta Kerja membakar ban di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Bandung, Kamis (8/10). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan

Mahasiswa dan sejumlah elemen masyarakat dengan mengenakan pakaian hitam masih bertahan di depan Gedung DPRD Jabar setelah sempat terjadi ricuh.

Dari pantauan kumparan, Kamis (8/10) petang, terlihat kini massa aksi membakar ban di tengah jalan. Mereka pun meneriakkan yel kemudian bernyanyi 'Halo-Halo Bandung' dan 'Indonesia Raya'

Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan UU Omnibus Law Cipta Kerja membakar ban di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Bandung, Kamis (8/10). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan

Terlihat pula, flare dinyalakan di tengah kerumunan dan bendera merah-putih dikibarkan. Hingga pukul 17.25 WIB api masih membara di tengah kerumunan.

Petugas kepolisian masih berjaga di sekitar gedung dewan. Diketahui, tuntutan yang disampaikan kali ini terkait penolakan atas Omnibus Law .

Pengunjuk rasa yang menolak pengesahan UU Omnibus Law Cipta Kerja membakar ban di depan Gedung DPRD Jawa Barat, Bandung, Kamis (8/10). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan

Sebelumnya, aksi sempat ricuh sekitar pukul 16.30 WIB ketika massa mengenakan pakaian hitam melakukan aksi pelemparan ke arah gedung dewan. Massa itu kemudian terlihat berlarian masuk ke area Gedung Sate sambil melempar batu dan botol air mineral.

Namun, mahasiswa yang mengenakan almamater justru terlihat bertahan di depan gedung dewan. Mereka tak ikut berlari bersama massa yang berpakaian hitam. Sejumlah peserta aksi pun terlihat menenangkan mereka. Mahasiswa kemudian meneriakkan yel-yel agar tidak terprovokasi dan membuat barikade.

***

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona) ***

Saksikan video menarik di bawah ini.