Demo Ricuh di DPRD DIY Bubar, 11 Orang Diangkut ke Kantor Polisi

8 Oktober 2020 19:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pintu gerbang DPRD DIY roboh usai aksi unjuk rasa tolak Omnibus Law, Kamis (8/10). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pintu gerbang DPRD DIY roboh usai aksi unjuk rasa tolak Omnibus Law, Kamis (8/10). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
Demo menolak UU Cipta Kerja di DPRD DIY berlangsung ricuh. Peserta aksi melempari gedung DPRD DIY dengan batu, bata, hingga kayu.
ADVERTISEMENT
Sejumlah petugas kepolisian pun luka karena tindakan anarkis tersebut.
Terkait peristiwa ini, Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Yuliyanto menyebut ada 11 orang yang telah diamankan. Mereka kini berada di Polresta Yogyakarta.
"Diamankan 11 orang. Di Polresta," jelas Yuli dalam keterangannya, Kamis (11/10).
Sementara itu, Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Purwadi Wahyu Anggoro membenarkan ada sejumlah orang yang diamankan terkait demo ricuh.
Kerusakan fasilitas di DIY usai aksi unjuk rasa tolak Omnibus Law, Kamis (8/10). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
"Belum saya cek (jumlah terkini) tapi yang jelas ada (yang diamankan)," kata Purwadi.
Lanjutnya, saat ini petugas masih mendalami keterlibatan orang-orang yang ditangkap ini.
"Yang jelas kalau dari beberapa kita amankan bisa diidentifikasi akan kita lacak ke atas dan bagaimana keterlibatannya," katanya.
Seperti diketahui demo menolak UU Cipta Kerja di DPRD DIY berlangsung ricuh.
ADVERTISEMENT
Kantor DPRD pun rusak dan dicorat coret dengan tulisan tak pantas. Sejumlah kendaraan termasuk milik aparat juga dirusak. Jelang pukul 18.00 WIB demo sudah bubar jalan.