news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Dianggap Sukses, Sistem Zonasi Haji Akan Dipertahankan

25 Agustus 2019 21:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sekjen Kemenag M Nur Kholis Setiawan. Foto: Denny Armandhanu/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sekjen Kemenag M Nur Kholis Setiawan. Foto: Denny Armandhanu/kumparan
ADVERTISEMENT
Sistem zonasi pemondokan jemaah haji Indonesia di Makkah, Arab Saudi, dianggap sukses dan efektif. Karena itulah, Kementerian Agama akan mempertahankan sistem tersebut untuk pelaksanaan haji tahun depan. 
ADVERTISEMENT
"Hasil evaluasi awal dengan jajaran Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, sistem zonasi akan dipertahankan pada musim haji mendatang," terang Sekjen Kemenag M Nur Kholis Setiawan kepada tim Media Center Haji di Makkah, Minggu (25/08).
Pemberlakukan sistem zonasi baru diberlakukan tahun ini di Makkah. Dalam sistem ini, pemondokan dibagi tujuh zona berdasarkan embarkasi jemaah haji. Menurut Kemenag, sistem zonasi dibentuk untuk memudahkan pelayanan dan perlindungan terhadap jemaah haji.
"Sistem ini dinilai efektif. Secara psikologis jemaah terlihat lebih nyaman dan percaya diri karena kumpul dengan komunitasnya. Sistem zonasi juga memudahkan petugas, salah satunya dalam penyajian menu katering sesuai khas daerahnya," lanjut dia.
Berkaca dari pelaksanaan sistem zonasi tahun ini, akan dilakukan berbagai perbaikan ke depan. Salah satunya adalah konfigurasi petugas yang mencakup komposisi petugas lama dan baru,  lintas instansi, termasuk juga komposisi asal daerah. 
ADVERTISEMENT
"Beberapa kejadian tahun ini, ada sejumlah jemaah yang lupa arah jalan pulang hingga sampai zona yang berbeda. Kadang ada kendala bahasa saat akan mengidentifikasi asal sektor dan hotelnya," ujar Nur Kholis.
Penguatan lainnya pada aspek konfigurasi hotel. M Nur Kholis berharap penempatan hotel jemaah bisa diatur sedemikian rupa agar tidak sampai terjadi pecah kloter. "Atau, meski satu hotel, lantainya tidak berjauhan sehingga memudahkan dalam layanan," tuturnya.