Dihantam Pandemi Corona, Realisasi Pendapatan Jakarta 2020 Capai 118,43%

14 April 2021 14:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
com-Ilustrasi melakukan perhitungan anggaran Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
com-Ilustrasi melakukan perhitungan anggaran Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Kementerian Keuangan mengungkapkan realisasi pendapatan DKI Jakarta di 2020 di atas rata-rata nasional, yakni mencapai 118,43%. Capaian ini dari anggaran yang telah mengalami penyesuaian.
ADVERTISEMENT
Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan, Astera Primanto Bhakti, mengatakan angka pendapatan nasional ada di angka 100,34%.
"Kalau kita lihat potret APBD DKI, kita lihat bahwa realisasi pendapatan DKI sekitar 118,43% terhadap anggaran terhadap refocusing dan ini sudah baik karena di atas rata-rata nasional. Angka nasional itu 100,34%," jelas Astera dalam pembukaan Musrenbang DKI, Rabu (14/4).
Anggaran Jakarta sebelum refocusing mencapai Rp 82 triliun. Setelah di-refocusing karena adanya pandemi corona anggaran pendapatan DKI turun jadi Rp 47 triliun.
Setelah tutup tahun, realisasi pendapatan DKI Jakarta mencapai Rp 55 triliun.
Realisasi Pendapatan dan Belajar DKI jakarta 2020. Foto: Youtube/Bappeda DKI Jakarta
Untuk realisasi belanja daerah DKI juga lebih tinggi dibanding angka nasional, yakni mencapai 117,7%. Sementara nasional hanya 97,60%
"Belanjanya juga relatif baik karena kalau nasional ada di 97,60%, DKI bisa mencapai 117,7%. Namun tentunya kita berharap ini diikuti tata kelola yang baik," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Untuk anggaran belanja awalnya ditargetkan Rp 79 triliun. Setelah refocusin target berubah menjadi Rp 44 triliun. Setelah tutup tahun, belanja DKI melampaui target, yakni Rp 52 triliun.
Kelebihan anggaran belanja ini tidak menjadi masalah bagi Jakarta karena masih memiliki SILPA yang cukup untuk menutup defisit anggaran. Dan ada sisa dana pinjaman ke pemerintah pusat.
"Saya percaya karena DKI ibu kota, level dari pengelolaan sudah lebih tinggi dibanding daerah lain," tambahnya.