Dikira Bom, Ledakan di Dekat Gedung Kemenkumham Ternyata Gas Air Mata

27 Juni 2019 20:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (14/5). Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (14/5). Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Beredar kabar adanya benda mencurigakan yang ditemukan di sekitar Gedung Kementerian Hukum dan HAM, Kuningan, Jakarta Selatan. Setelah diperiksa, ledakan berasal dari gas air mata yang meledak.
ADVERTISEMENT
"Ada gas air mata yang meledak sendiri," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono, saat dikonfirmasi, Kamis (27/6).
Petugas kepolisian menembakkan gas air mata ke arah massa aksi saat terjadi bentrokan di kawasan Tanah Abang pada Mei 2019. Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Argo mengatakan, gas air mata itu tiba-tiba saja meledak saat dibawa oleh petugas kepolisian. Gas air mata itu dibawa di dalam tas oleh anggota polisi yang baru selesai bertugas di Mahkamah Konstitusi.
“Itu di dalam tas tempat gas air mata yang di bawa anggota saat meninggalkan gedung MK,” tambah dia.
Kapolres Jaksel Kombes Pol Indra Jafar saat memberikan keterangan kepada awak media. Foto: Darin Atiandina/kumparan
Sementara itu, Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Indra Jafar menyebut, petugas sedang berpatroli di Gedung Kemenkumham untuk memastikan kabar tersebut.
“Sementara sedang diputerin belum ditemukan,” ujar Indra saat dihubungi.
Kepala Biro Humas Hukum dan Kerja Sama Kemenkumham, Bambang Wiyono, juga memastikan tidak ada ledakan bom di kantornya seperti kabar yang meredar. Dia memastikan kondisi Kemenkumham aman.
ADVERTISEMENT
"Barusan saya cek kantor enggak ada (bom)," ucap dia.