Dipanggil Bawaslu Sumut, Relawan Bobby Bantah Cetak Baliho Prabowo-Gibran

22 Januari 2024 14:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua relawan Rumah Kolaborasi Bobby Nasution, Muhammad Asril (ketiga kiri), saat memenuhi panggilan Bawaslu Sumut terkait baliho dan spanduk Prabowo-Gibran pada Senin (22/1/2024). Foto: Tri Vosa/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua relawan Rumah Kolaborasi Bobby Nasution, Muhammad Asril (ketiga kiri), saat memenuhi panggilan Bawaslu Sumut terkait baliho dan spanduk Prabowo-Gibran pada Senin (22/1/2024). Foto: Tri Vosa/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua Relawan Rumah Kolaborasi Bobby Nasution (RKBN) Muhammad Asril memenuhi undangan klarifikasi dari Bawaslu Sumut pada Senin (22/1) siang. Surat panggilan sudah dilayangkan Bawaslu sejak 19 Januari lalu.
ADVERTISEMENT
Usai menjalani pemeriksaan, Asril mengaku dimintai keterangan soal spanduk dan baliho yang bergambarkan pasangan capres-cawapres Prabowo-Gibran. Dalam spanduk yang dimaksud menampilkan logo RKBN disertai dengan wajah Wali Kota Medan Bobby Nasution.
“Tadi ditanya terkait spanduk yang ada logo RKBN-nya dan ada foto Bobby di situ, di logo itu. Di RKBN tadi saya jawab di RKBN enggak ada foto Bobby,” kata Asril saat ditemui di Kantor Bawaslu Sumut.
Asril menuturkan, bahwa pihaknya juga sama sekali tak ada mencetak spanduk maupun baliho terkait dukungan capres.
“RKBN enggak ada cetak spanduk,” sambungnya.
Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution tampil di klip lagu Oke Gas, jingle paslon 02 Prabowo-Gibran. Foto: YouTube/Richard Jersey
Asril menuturkan, bila RKBN pada dasarnya merupakan relawan Bobby yang dibentuk sejak 2019. Bahkan, sebelum Bobby menjadi pejabat publik.
“Tapi coba kita jelaskan ikut Bobby itu kan hastag bahwasanya kita relawan di RKBN itu kan sudah ada sejak 2019 dan Bobby belum jadi pejabat publik dan kita sudah punya hastag ikut Bobby Nasution,” katanya.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, kenapa RKBN terbentuk pun karena merasa sevisi dengan Bobby. Jadi bila Bobby mendukung Prabowo-Gibran, mereka pun ikut.
“Kenapa kita ikut Bobby bukan tentang dia wali kota atau pejabat publik tapi apa yang dimiliki garis pola pikir pandangan politik Bobby kita seluruh relawan 33 kabupaten/kota ikut Bobby apapun itu. Termasuk dukungannya untuk 02 kita seluruh relawan solid ikut Bobby,” tegasnya.
Sementara, Ketua Bawaslu Sumut Aswin Diapari belum memberikan keterangan terkait duduk perkara pemanggilan ini.