Dirut Istaka Karya: Ada 28 Pekerja di Lokasi Penembakan di Nduga

4 Desember 2018 14:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dirut Istaka Karya Sigit Winanto. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Dirut Istaka Karya Sigit Winanto. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
ADVERTISEMENT
Dirut Istaka Karya Sigit Winanto mengatakan ada 28 pekerja yang terdaftar di PT Istaka Karya sebagai karyawannya yang bekerja di Kali Yigi dan Kali Aorak, Nduga, Papua. Di lokasi tersebut terjadi penembakan oleh kelompok kriminal bersenjata.
ADVERTISEMENT
Dari 28 pekerja tersebut, mayoritas bukan warga Papua, melainkan warga dari Sulawesi Selatan.
“Untuk info awal, akan kita konfirmasi dengan situasi di lapangan kalau jumlah pekerja kami perkirakan berasal dari Sulsel. Kita bawa dari Sulsel, yang kita perkirakan yang jadi korban. Kita akan konfirmasi,” ujar Sigit di Kantor Kementerian PUPR, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (4/12).
“Total pekerja kami 28 di dua lokasi tersebut,” ujarnya.
Namun, ia belum dapat mengkonfirmasi apakah 28 orang tersebut termasuk korban yang tewas ataupun yang tersandera di lokasi kejadian.
Bahkan mengenai informasi bahwa ada yang selamat pun pihak Istaka belum dapat konfirmasi. Sigit masih menunggu proses evakuasi di lokasi kejadian.
“Itu akan kami coba koordinasikan. Hal seperti iu masih perlu kami koordinasikan. Jadi kita belum bisa konfirmasikan, termasuk jumlah dan identitas korban,” ujar Sigit.
Jalan Trans Papua (Foto: Dok. PUPR)
zoom-in-whitePerbesar
Jalan Trans Papua (Foto: Dok. PUPR)
Sigit mengatakan bahwa pada proses pengerjaan proyek Trans Papua, biasanya sudah berkoordinasi dengan pihak aparat terkait keamanan di lokasi pengamanan.
ADVERTISEMENT
“Sudah, kita koordinasi dengan pihak keamanan dan lain. Terutama kami melakukan sosialiasi dan pengamanan secara internal, artinya kami menggandeng para pekerja lokal dan lain-lain,” ujar Sigit.
Dilaporkan bahwa ada 31 korban tewas di lokasi pembangunan jembatan Trans Papua segmen 5 karena penembakan KKB di Kabupaten Nduga, Papua.