Ditemani Sejumlah Dubes, Jokowi Berdialog dengan PKL di Kota Tarakan

19 Oktober 2021 21:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo usai menanam mangrove bersama sejumlah duta besar negara sahabat dan masyarakat di Desa Bebatu, Kecamatan Sesayap Hilir, Kabupaten Tana Tidung, Provinsi Kalimantan Utara, Selasa (19/10). Foto: Laily Rachev/Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo usai menanam mangrove bersama sejumlah duta besar negara sahabat dan masyarakat di Desa Bebatu, Kecamatan Sesayap Hilir, Kabupaten Tana Tidung, Provinsi Kalimantan Utara, Selasa (19/10). Foto: Laily Rachev/Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi mengajak sejumlah duta besar negara sahabat saat kunjungan kerja di Kota Tarakan, Kalimantan Utara. Di sela - sela kunjungan, Jokowi mengajak para duta besar itu menengok salah satu toko kelontong milik warga.
ADVERTISEMENT
Di depan para dubes, Jokowi pun mengajak dialog seorang perempuan muda sang pemilik toko.
"Kalau normal - normal sebelum pandemi berapa (omzet)," kata Jokowi dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (18/10)
Pedagang pun menyampaikan situasi semasa pandemi kepada Presiden berkurang, tetapi sudah pulih belakangan ini. Mendapat dari si pedagang, Jokowi juga menjelaskannya kepada para duta besar yang menemaninya.
Presiden Joko Widodo menyusuri jalan di Tarakan, Kalimantan Utraa, menggunakan Rantis, Selasa (19/10). Foto: Laily Rachev/Biro Pers Sekretariat Presiden
Pada kesempatan itu, Jokowi memang dijadwalkan memberikan bantuan kepada pedagang kaki lima (PKL) di sela - sela kegiatannya melihat pelaksanaan vaksinasi di Kota Tarakan.
Jokowi memberi bantuan Rp 1,2 juta kepada PKL tersebut.
“Saya beri Rp 1, 2 juta cukup?,” kata Jokowi.
“Insya Allah cukup. Terima kasih Pak, Alhamdulillah,” ucap pedagang itu kepada Presiden.
ADVERTISEMENT
“Dipakai, ya. Nanti dipakai untuk memperbesar barang - barangnya,” sahut Jokowi.
Jokowi menuturkan, sedikit bantuan yang diberikan pemerintah ini diharapkan agar geliat ekonomi terutama di kelas menengah - bawah kembali pulih. Jokowi menyadari betul, masa pandemi begitu sulit, apalagi para pedagang kaki lima yang hampir satu tahun setengah belakangan mengalami kekurangan pendapatan karena minimnya pembeli.
“Dari beberapa informasi yang disampaikan tadi mereka optimis karena omzetnya sekarang sudah merangkak naik, jauh lebih baik dari sebelumnya. Kita harapkan nanti apabila keadaan sudah normal omzet mereka pun juga akan jauh akan lebih baik lagi dari sebelumnya,” ujar Jokowi.
Para duta besar negara sahabat yang ikut pada kegiatan Presiden di Kalimantan Utara adalah Duta Besar Ceko untuk Indonesia Jaroslav Dolecek, Duta Besar Cile untuk Indonesia Gustavo Nelson Ayares Ossandon, Duta Besar Finlandia untuk Indonesia Jari Sinkari, Wakil Duta Besar Brasil untuk Indonesia Daniel Barra Ferreira, dan Country Director Bank Dunia Satu Kahkone
ADVERTISEMENT