Doni Monardo: Beberapa Desa di NTT Masih Terisolasi, Cuaca Tak Bisa Kita Lawan

7 April 2021 23:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Satgas COVID-19 Doni Monardo memberikan arahan dalam Rapat Koordinasi Penanganan COVID-19 bersama Pemerintah Provinsi NTT di Nusa Dua, Bali, Sabtu (3/4). Foto: BNPB
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Satgas COVID-19 Doni Monardo memberikan arahan dalam Rapat Koordinasi Penanganan COVID-19 bersama Pemerintah Provinsi NTT di Nusa Dua, Bali, Sabtu (3/4). Foto: BNPB
ADVERTISEMENT
Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo memaparkan data terbaru terkait korban meninggal dan hilang karena banjir bandang dan tanah longsor di NTT. Hingga Rabu (7/4) malam, tercatat 136 orang meninggal dan 61 masih dinyatakan hilang.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Doni tak menampik masih ada beberapa wilayah terisolasi dan belum bisa dijangkau untuk diberikan bantuan. Ia menyebut tim SAR dan TNI-Polri belum bisa ke lokasi karena keterbatasan alat dan faktor cuaca.
"Desa terisolasi di beberapa lokasi yakni Malaka Roten Ndao, Adonara di Alor dan beberapa tempat akan kita optimalkan dengan manfaatkan helikopter karena cuaca masih mengalami perubahan," kata Doni.
"Tadi pagi saya sama Wagub NTT dan Bupati semula akan ke Adonara tapi akhirnya enggak bisa terbang di larantuka dan sekitar Adonara hari ini karena penerbangan heli mengalami hambatan. Besok semoga cuaca membaik sehingga tempat yang belum terjangkau akan bisa terjangkau," tambah dia.
Doni menegaskan, BNPB bersama kementerian lembaga terkait lainnya tidak berdiam diri dan terus berusaha agar tidak ada lagi desa terisolasi. Namun ia mengingatkan masalah alam memicu mereka tidak bisa berbuat banyak.
ADVERTISEMENT
"Faktor utama (sulit) menjangkau wilayah isolasi karena cuaca, kita sudah kerahkan heli, tapi kalau cuaca tidak mungkin jangan dipaksakan jangan sampai menjadi masalah baru nantinya," tegas Doni.
"Pedoman keselamatan kita patuhi dan kita maksimal, perlu dipahami cuaca tidak bisa dilawan. Kita harus optimalkan dari opsi lain lewat darat, di Malaka dari TNI-Polri di sana sudah berusaha menjangkau seluruh kawasan yang belum tersentuh," tambah dia.
Sejumlah warga bergotong royong memindahkan bantuan logistik untuk korban banjir bandang di Adonara Timur, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (7/4). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
Lebih lanjut, Doni meminta kepada seluruh masyarakat untuk ikut membantu memberi informasi jika memang masih ada lokasi belum dijangkau. BNPB bersama Basarnas dan TNI-Polri akan langsung di kerahkan ke lokasi tersebut.
"Jadi kalau ada data yang akurat di mana lokasinya tolong disampaikan langsung supaya kami bisa mudah berikan bantuan ke sasaran sehingga tidak ada masyarakat yang tidak dapat bantuan," tutup dia.
Data terkini korban banjir bandang di NTT, 7 April 2021. Foto: BNPB
Banjir bandang menerjang Flores Timur pada Minggu (4/4) pukul 01.00 WITA. Selain itu beberapa wilayah lain di NTT juga mengalami hal serupa.
ADVERTISEMENT
Banjir bandang itu terjadi cuaca ekstrem karena bibit siklon tropis 99S yang kemudian berubah menjadi siklon pada Senin (5/4) pukul 01.00 WIB.