news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

DPRD DKI Bentuk Pansus Pendidikan, Kejar Pemerataan Sekolah Negeri dan Swasta

21 April 2022 10:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana ruang kelas di SDN Gunung 05 Mexico, Jalan Hang Lekir V No 53, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, yang ditutup, Kamis (3/2/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana ruang kelas di SDN Gunung 05 Mexico, Jalan Hang Lekir V No 53, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, yang ditutup, Kamis (3/2/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
DPRD DKI Jakarta resmi membentuk Panitia Khusus (Pansus) Pendidikan untuk menyelesaikan masalah ketimpangan pemerataan pendidikan antara sekolah negeri dan swasta di DKI Jakarta.
ADVERTISEMENT
Pansus ini awalnya diusulkan oleh Komisi E DPRD DKI Jakarta kepada Ketua DPRD DKI Jakarta pada 22 Februari lalu. Dalam rapat paripurna kemarin, Rabu (20/4), pansus resmi dibentuk.
“Ada beberapa persoalan kesetaraan antara sekolah swasta dan sekolah negeri. Di situ hendak kita buat persamaan," kata Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Partai Demokrat, Misan Samsuri kepada wartawan, Rabu (20/4).
"Di sekolah negeri fasilitas sudah cukup, kalau di swasta ada banyak yang masih kurang, itu akan kita setarakan untuk pendidikan di DKI Jakarta,” tambahnya.
Terpisah, Wakil Ketua Pansus terpilih Achmad Nawawi menjelaskan bentuk ketidakmerataan pendidikan yang dimaksud. Salah satunya adalah ketidakadilan pengalokasian subsidi untuk sekolah swasta.
“Artinya supaya kebijakan sistem pendidikan harus diubah, harus mengurus semua sekolah. Jangan hanya sekolah negeri saja, tapi swasta dan madrasah juga,” jelas Nawawi dikutip dari dprd-dkijakartaprov.go.id, Kamis (21/4).
ADVERTISEMENT
Pembentukan Pansus Pendidikan tersebut disambut baik oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria.
Ia yakin dengan dibentuknya Pansus ini akan membantu Pemprov DKI dalam mengalokasikan bantuan subsidi sehingga tidak ada lagi kesenjangan antara sekolah swasta dan sekolah negeri.
“Kita tahu sekolah swasta tertentu ada yang di atas rata-rata sekolah negeri, tetapi tidak sedikit ada sekolah swasta yang kualitasnya di bawah sekolah negeri. Kita ingin mendorong sekolah-sekolah ini agar bisa ke depan lebih baik dan meningkatkan kualitas pendidikan,” jelas Riza.
Adapun pansus pendidikan ini akan diketuai oleh Merry Hotma dan Achmad Nawawi sebagai Wakil Ketua.
Sementara anggota diisi oleh Jhonny Simanjuntak, Yuke Yurike, Siegvrieda, Wa Ode Herlina, Dwi Rio Sambodo, Mohamad Taufik, Yudha Pratama, Syarif. Prabowo Soenirman, Abdul Ghonni, Muhammad Thamrin, Solikhah, Israyani, Suhud Alynuddin, Ali Muhammad Johan, Zita Anjani, Oman Rakinda, Idris Ahmad, Anggara Wicitra S, Wibi Andrino, Hariadi Anwar, Basri Baco, dan Sutikno.
ADVERTISEMENT