DPW PPP Jateng Dukung Taj Yasin Jadi Ketum

14 Desember 2020 9:46 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen Zubair. Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen Zubair. Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan
ADVERTISEMENT
Rapimwil DPW PPP Jateng bulat mendukung Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin) sebagai caketum PPP periode 2020-2025. Nama Wakil Gubernur Jateng itu akan diusulkan ke DPP dalam Muktamar PPP yang digelar pada 19-21 Desember mendatang.
ADVERTISEMENT
Keputusan tersebut merupakan hasil Rapimwil DPW PPP yang diikuti DPC dari 35 kabupaten/kota di Jateng. Masing-masing DPC telah diberikan kesempatan untuk menyampaikan suara sesuai dengan dinamika masing-masing daerah.
“Ada sejumlah nama yang diusulkan. Namun meski mengusulkan nama-nama lainnya, nama Gus Yasin (Taj Yasin Maimoen) juga diusulkan. Sehingga mayoritas sudah mengusulkan Gus Yasin sebagai calon ketum PPP,” kata pimpinan Rapimwil, Abdul Aziz, di Hotel Patra Jasa, Kota Semarang, dalam keterangan yang diterima, Senin (14/12).
Pada Rapimwil, nama-nama nonkader juga muncul seperti mantan Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno dan mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo. Meski demikian, nama-nama tersebut hanya minoritas, sehingga di akhir rapat semua peserta sepakat mengusulkan Gus Yasin.
Gus Yasin, putra dari Mbah Moen. Foto: Denny Armandhanu/kumparan
"Mbah Maemun Zubair adalah kiblat pandangan politik saya. Jadi marwah PPP bismillah terus saja pertahankan. Semoga Allah beri ketetapan hati, istikamah untuk PPP," kata Ketua DPC PPP Purbalingga, Hj Nurul Hidayah.
ADVERTISEMENT
"Semampu bisa. Soal kalah menang, itu urusan nanti. Yang penting marwah PPP tetap bisa kita jaga," lanjutnya.
Terkait dukungan itu, Gus Yasin mengatakan keinginan DPC untuk penguatan Majelis A'la sudah sesuai dengan program prioritasnya jika nanti terpilih. Sebab ia menginginkan PPP kembali ke ulama, yang artinya peran ulama harus dikuatkan.
Gus Yasin juga mengatakan akan memperhatikan suara DPC maupun DPW dalam penentuan caleg dan calon kepala daerah pada Pileg dan Pilkada. Sebab, menurutnya, DPC dan DPW yang mengetahui peta politik di wilayah setempat.
Sejauh ini, Gus Yasin sudah berkomunikasi dengan semua DPW PPP di Indonesia.
“Dari 34 DPW, sudah 20 DPW yang confirm insyallah mendukung dan mengarahkan (DPC). Tapi saya sampaikan jangan dipaksa,” kata Gus Yasin.
ADVERTISEMENT
Jika terpilih, ia juga kan menyampaikan pesan-pesan para tokoh PPP seperti Surya Dharma Ali dan Hamzah Haz.
“Saya ucapkan terima kasih pada teman-teman di Jateng yang telah mengusulkan saya jadi calon ketum. Jika nanti terpilih, itu bukan kemenangan saya tapi kemenangan kita bersama untuk PPP,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua DPW PPP Jateng Masruhan Syamsuri menilai nama Gus Yasin muncul sebagai kandidat Ketua Umum PPP itu merupakan usulan dari internal PPP di daerah. Masruhan menilai Gus Yasin cocok menjadi Ketua Umum PPP karena memiliki pengalaman di pemerintahan dan masih berusia muda, serta merupakan penerus dari ulama karismatik almarhum KH Maimoen Zubair.
Masruhan berharap sosok Ketua Umum PPP selanjutnya harus mempunyai kepedulian yang bisa meningkatkan etos kerja partai.
ADVERTISEMENT
"Pertama, orang yang punya kepedulian dan terbukti untuk meningkatkan etos kerja PPP, bisa tingkatkan kinerja partai. Itu yang ideal," kata Masruhan.