dr Reisa: Indonesia Ikut Kembangkan Vaksin Corona, Diproduksi Massal 2021

7 Juli 2020 16:23 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
dr. Reisa Broto Asmoro menjawab pertanyaan saat wawancara di Gedung Graha BNPB, Jakarta, Jumat (12/6). Foto: Galih Pradipta/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
dr. Reisa Broto Asmoro menjawab pertanyaan saat wawancara di Gedung Graha BNPB, Jakarta, Jumat (12/6). Foto: Galih Pradipta/Antara Foto
ADVERTISEMENT
Anggota tim komunikasi publik Gugus Tugas COVID-19, dr Reisa Broto Asmoro, memastikan Indonesia mengikuti jejak negara-negara lain yang tengah mengembangkan vaksin virus corona. Vaksin ini diprediksi akan tersedia untuk masyarakat pada tahun 2021.
ADVERTISEMENT
"Setidaknya ada lima calon vaksin di 3 negara, yakni di China, 3 di Amerika Serikat, dan 2 di Inggris. Dua uji coba dilakukan di sejumlah tempat yakni di Australia, Jerman dan Rusia," kata Reisa dalam konferensi pers di Graha BNPB, Selasa (7/7).
"Pentingnya, indonesia juga ikutan. Negara kita tengah mengembangkan pembuatan vaksin corona," sambungnya.
dr. eisa Broto Asmoro berpose di Gedung Graha BNPB, Jakarta, Jumat (12/6). Foto: Galih Pradipta/Antara Foto
Reisa mengaku mendapat kabar ini langsung dari Ketua Konsorsium Riset di Kementerian Riset dan Teknologi, Ali Ghufron. Dari 15 tahapan uji vaksin yang harus dipenuhi, calon vaksin di Indonesia telah melalui 8 tahap dan akan menuju 7 langkah berikutnya.
"Tentu ini membutuhkan waktu dan prosesnya lama, Indonesia setuju memproduksi vaksin untuk melindungi diri sendiri, untuk melindungi bangsa," ungkap Reisa.
ADVERTISEMENT
"Vaksin lokal akan diproduksi massal dan tersedia untuk masyarakat Indonesia di pertengahan 2021. Maari doakan bersama kesuksesan ini," imbuh Reisa.
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona
***
Saksikan video menarik di bawah ini.