Drone Milik Militer Israel Jatuh di Lebanon

27 Juli 2020 3:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tentara Israel di Tepi Barat Foto: Reuters/Ammar Awad
zoom-in-whitePerbesar
Tentara Israel di Tepi Barat Foto: Reuters/Ammar Awad
ADVERTISEMENT
Tentara Israel mengklaim bahwa salah satu drone milik mereka jatuh di Lebanon, Senin (27/7). Pesawat tanpa awak itu jatuh di sekitar perbatasan antara kedua negara tersebut.
ADVERTISEMENT
"Drone milik Israel jatuh di dalam wilayah Lebanon selama kegiatan operasional di sepanjang perbatasan," kata juru bicara tentara Israel dilansir Reuters, Senin (27/7).
"Tidak ada kekhawatiran adanya informasi yang bocor dalam kejadian ini," tambahnya. Ia mengatakan drone tersebut jatuh karena adanya kegagalan di sistem teknisnya.
Meski sejak Perang Lebanon pada 2006 silam tidak ada pertempuran terbuka antara kedua negara tersebut, namun hubungan Israel-Lebanon masih panas.
Pada 2 Juni 2020 lalu, TNI yang bertugas di Blue Line atau garis demarkasi Israel-Lebanon sempat mengadang tank tempur Israel yang hendak masuk. Di saat yang sama, pasukan TNI juga menahan agar tentara Lebanon tidak menembak.
Para prajurit TNI tersebut mengibarkan bendera PBB untuk memberi tanda bahwa kawasan tersebut merupakan garis demarkasi dan tidak diperbolehkan adanya aksi tembak-menembak.
ADVERTISEMENT
Keberhasilan TNI mencegah pertempuran tersebut tak lepas dari informasi intelijen yang didapat sebelumnya. Mereka mendapatkan informasi bahwa akan ada pergerakan pasukan Israel dan Lebanon di sekitar garis tersebut.
Komandan Pusat Misi Pemelihara Perdamaian (PMPP) TNI, Mayor Jenderal TNI Victor Hasudungan Simatupang menyebut, kawasan Blue Line memang kerap terjadi infiltrasi pasukan dari dua negara, Israel dan Lebanon. Keduanya berupaya untuk mencaplok Blue Line saat satu pihak atau pasukan perdamaian tengah lengah.
***
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.