Dua Tentara Prancis Tewas Akibat Ledakan Bom Rakitan di Mali, Afrika Barat

3 Januari 2021 11:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tentara berjaga di Strasbourg, Prancis, Selasa (11/12/2018).  Foto: REUTERS/Vincent Kessler
zoom-in-whitePerbesar
Tentara berjaga di Strasbourg, Prancis, Selasa (11/12/2018). Foto: REUTERS/Vincent Kessler
ADVERTISEMENT
Dua orang tentara asal Prancis tewas di Mali, Afrika Barat, akibat bom rakitan yang meledak di dekat kendaraan lapis baja mereka. Selain itu, terdapat tiga prajurit lainnya terluka.
ADVERTISEMENT
Dilansir oleh Reuters, ledakan bom rakit itu terjadi pada Sabtu (2/1) malam. Para tentara Prancis tersebut sedang berada dalam misi pengintaian dan pengumpulan data intelijen di sebuah kota di wilayah timur Mali, Menaka.
Pihak Kepresidenan Prancis menegaskan saat ini tiga prajurit yang terluka itu tidak dalam kondisi kritis atau nyawa terancam.
Sebelumnya, kurang dari seminggu yang lalu, tiga tentara Prancis juga tewas di Mali yang juga dikarenakan ledakan bom rakitan saat menjalankan misi. Peristiwa itu terjadi di wilayah Selatan kota Hombori, Mali, Afrika Barat.
Tentara berjaga di Strasbourg, Prancis, Selasa (11/12/2018). Foto: REUTERS/Vincent Kessler
Berdasarkan laporan dari SITE Inten, kelompok Al Qaeda di Afrika Utara yang bertanggung jawab atas ledakan tersebut.
Sementara itu, para tentara Prancis dalam dua kasus ledakan tersebut merupakan bagian dari Operasi Militer Bakhane Prancis di Mali melawan pejuang ekstremis Islam.
ADVERTISEMENT