Dua Tentara Rusia Tewas Diracun Penduduk Desa Ukraina

Ilustrasi racun. Foto: Amr Abdallah Dalsh/REUTERS

Pasukan Rusia di Izyum, Ukraina, menerima 'hadiah' dari penduduk desa setempat, sejumlah roti tradisional berisi daging yang biasa disebut 'pirozhski'.

Tak lama kemudian, dua tentara Kremlin meninggal di tempat, dan 28 yang lain dilarikan ke perawatan darurat.

Roti-roti tersebut ternyata telah diracun, demikian dikutip NZ Herald Senin (4/4/2022).

Kabar ini dilaporkan langsung dari intelijen resmi Ukraina. Mereka menggambarkan insiden ini sebagai taktik yang cerdik untuk melawan pasukan Rusia.

Desa Izyum, yang terletak di jalan antara wilayah separatis dan kota terbesar kedua di Ukraina, Kharkiv, baru-baru ini menjadi pusat pertempuran. Rupanya, penduduk desa tersebut tak takut untuk melawan dengan cara apa pun.

Pengungsi bersembunyi di dalam ruang bawah tanah sebuah gedung apartemen untuk berlindung dari serangan Rusia di Kharkiv, Ukraina, Senin (28/3/2022). Foto: Thomas Peter/Reuters

Di wilayah perbatasan Belgorod, ada pun 500 tentara Rusia dari divisi yang sama yang akhirnya harus terbaring di rumah sakit akibat keracunan alkohol. Tidak diketahui jenis racun apa yang telah digunakan.

Sementara masyrakat Ukraina bekerja sama untuk mengakali dan mengalahkan pasukan dari Moskow, serangan Rusia tak kunjung jua berhenti.

Selain serbuan bom, tentara Rusia juga kerap menjarah rumah-rumah warga sipil, pusat pembelanjaan, dan lainnya. Mereka mengirim berbagai rampasan perang ini ke Rusia lewat pos.