Dubes Tantowi: Era Baru Kemitraan Indonesia dan Selandia Baru Untungkan Pasifik

6 Oktober 2020 15:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Duta Besar Indonesia untuk Selandia Baru Tantowi Yahya di forum mantan atasan atase pertahanan Selandia Baru di Wellington, Selandia Baru. Selasa (6/10). 
Foto: KBRI Wellington
zoom-in-whitePerbesar
Duta Besar Indonesia untuk Selandia Baru Tantowi Yahya di forum mantan atasan atase pertahanan Selandia Baru di Wellington, Selandia Baru. Selasa (6/10). Foto: KBRI Wellington
ADVERTISEMENT
Kerja sama Indonesia dan Selandia Baru memasuki era baru setelah lebih dari 60 tahun menjalin hubungan diplomatik.
ADVERTISEMENT
Hal ini disampaikan Duta Besar Indonesia untuk Selandia Baru Tantowi Yahya, ketika memberikan paparan mengenai perkembangan hubungan Indonesia-Selandia Baru di forum para mantan Atase Pertahanan Selandia Baru hari Selasa (6/10) di Wellington.
Hubungan Indonesia dan Selandia Baru telah meningkat menjadi Kemitraan Komprehensif (Comprehensive Partnership) menyusul pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Perdana Menteri Jacinda Ardern pada Maret 2018.
"Ke depannya Indonesia dan Selandia Baru perlu terus bergandengan tangan dalam meningkatkan kesejahteraan di seluruh kawasan Pasifik," kata Dubes Tantowi dalam keterangan pers KBRI Wellington yang diterima kumparan, Selasa (6/10).
"Di bawah payung Kemitraan Komprehensif ini, Indonesia dan Selandia Baru memperluas bidang-bidang kerja sama, yang dijabarkan pada sebuah Rencana Aksi (Plan of Action)," lanjut Tantowi.
Duta Besar Indonesia untuk Selandia Baru Tantowi Yahya di forum mantan atasan atase pertahanan Selandia Baru di Wellington. Selasa (6/10). Foto: KBRI Wellington
Rencana Aksi periode 2020-2024 telah disahkan bersama oleh Menteri Luar Negeri Indonesia dan Selandia Baru pada akhir Juli yang lalu.
ADVERTISEMENT
Dubes Tantowi juga mengatakan bahwa perhatian Indonesia yang lebih besar ke kawasan Pasifik tidak lepas dari arahan Presiden Jokowi seusai kunjungan ke Selandia Baru tersebut.
Untuk itu, pada tahun 2019 Menteri Luar Negeri Indonesia meluncurkan Pacific Elevation, arah kebijakan luar negeri yang menekankan komitmen Indonesia di Pasifik melalui kerja sama pembangunan maupun bantuan kemanusiaan.
โ€œPacific Elevation seyogyanya melengkapi berbagai inisiatif Pasifik lain, termasuk Pacific Reset dari Selandia Baru,โ€ kata Dubes Tantowi.
Jokowi Bertemu PM Selandia Baru Jacinda Ardern pada Maret 2018. Foto: Dok. KBRI Wellington
Visi tentang kawasan Pasifik yang damai, makmur, dan inklusif juga terefleksi dalam ASEAN Indo-Pacific Outlook, yang juga merupakan inisiatif Indonesia.
Sementara itu, Peter Nichols, mantan Atase Pertahanan Selandia Baru di Jakarta yang ikut menghadiri forum tersebut, menyampaikan apresiasi atas paparan Dubes Tantowi.
ADVERTISEMENT
Menurut Nichols, Indonesia telah menjadi salah satu pemain penting di Pasifik, sehingga kemitraan Selandia Baru dengan Indonesia dapat memperkuat inisiatif-inisiatif yang akan menguntungkan negara-negara di kawasan.
***
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.