Duka Ma'ruf Amin untuk Syekh Ali Jaber: Ulama Karismatik dan Dakwah yang Sejuk

14 Januari 2021 17:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat memberikan sambutan dalam acara pengukuhan pengurus baru MUI 2020-2025. Foto: Setwapres
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat memberikan sambutan dalam acara pengukuhan pengurus baru MUI 2020-2025. Foto: Setwapres
ADVERTISEMENT
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan rasa duka mendalam atas wafatnya Syekh Ali Saleh Mohammed Ali Jaber pada Kamis (14/1) pagi.
ADVERTISEMENT
Ma'ruf Amin menyebut kepergian Syekh Ali Jaber jelas akan menjadi kehilangan bagi umat muslim di Tanah Air.
Ma'ruf memandang Syekh Ali Jaber sebagai sosok pemuka agama yang karismatik. Tak hanya dicintai oleh para pengikutnya, kata Ma'ruf, dakwahnya yang menenangkan dan menyejukkan jelas akan menjadi kehilangan yang besar bagi mereka yang akrab dengan isi dakwahnya.
"Saya mengucapkan turut berduka cita atas wafatnya Syekh Ali Jaber seorang ulama karismatik yang dakwahnya sejuk dan menenangkan. Jangkauan dakwahnya sangat luas serta selalu memotivasi umat untuk terus bersatu dalam ketakwaan kepada Allah SWT," ujar Ma'ruf dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (14/1).
Rasa belasungkawa yang mendalam juga disampaikan Ma'ruf atas berpulangnya sejumlah ulama di tengah pandemi COVID-19 ini.
ADVERTISEMENT
Ia mendoakan agar para alim ulama yang berpulang termasuk Syekh Ali Jaber, dapat diterima seluruh amal ibadahnya dan ditempatkan di tempat terbaik di sisi Allah SWT.
"Semoga almaghfurlah Syeikh Ali Jaber beserta almarfuglahum para ulama lain yang telah mendahului kita diterima amal ibadahnya dan dimaafkan segala kesalahannya oleh Allah SWT dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran, ketabahan, dan keikhlasan atas musibah itu," ucap Ma'ruf.
Syekh Ali Jaber. Foto: Instagram/@syekh.alijaber
Ma'ruf pun mengajak kepada seluruh umat Islam termasuk para pengikut Syekh Ali Jaber untuk tetap melanjutkan syiar Islam yang sebelumnya telah dijalankannya. Syiar Islam yang menenangkan dan menyejukkan bagi seluruh pihak.
"Mari kita lanjutkan syiar dan dakwah mereka dengan terus menyebarkan ajaran Islam yang menyejukkan dan menenangkan. Ajaran islam yang rahmatanlilalamin," kata Ma'ruf.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya Syekh Ali Jaber meninggal dunia pada hari Kamis 14 Januari 2021 di RS Yarsi Jakarta. Syekh Ali Jaber wafat setelah sebelumnya sempat mendapatkan perawatan sejak akhir Desember 2020 karena terinfeksi COVID-19.
Namun pihak RS menyebut Syekh Ali yang berpulang pada usia 44 tahun tersebut, meninggal dalam kondisi telah sembuh dari corona atau dinyatakan negatif COVID-19.