Eks Anggota TGUPP Era Anies Dicopot dari Komisaris PT LRT Jakarta

15 November 2022 19:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Situasi Stasiun LRT Pegangsaan Dua, Kamis (12/8). Foto: Narda Margaretha Sinambela/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Situasi Stasiun LRT Pegangsaan Dua, Kamis (12/8). Foto: Narda Margaretha Sinambela/kumparan
ADVERTISEMENT
Mantan anggota TGUPP (Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan) era Anies Baswedan menjabat, Tatak Ujiyati, dicopot dari jabatannya sebagai Komisaris PT LRT Jakarta.
ADVERTISEMENT
Hal ini dikonfirmasi oleh Corporate Secretary PT LRT Jakarta Sheila Indira Maharshi. Sheila mengatakan Tatak tak lagi menjabat sebagai komisaris LRT sejak Senin (14/11) kemarin.
“Betul, ada pergantian komisaris di mana Ibu Tatak saat ini sudah tidak menjabat lagi sebagai komisaris di LRTJ,” kata Sheila saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Selasa (15/11).
Namun hingga saat ini, LRT belum menentukan siapa pengganti Tatak. Sebab, untuk penggantian ini harus ada persetujuan dari Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.
“Karena sesuai peraturan yang berlaku, pergantian atau pengangkatan komisaris (maupun direksi) anak usaha BUMD harus setelah mendapatkan persetujuan Gubenur,” jelasnya.
Tatak aktif menjabat sebagai komisaris LRT Jakarta sejak Desember tahun lalu. Artinya belum genap setahun Tatak menjabat sebagai jajaran petinggi salah satu moda transportasi umum Jakarta itu.
ADVERTISEMENT
Dalam akun Twitter pribadinya, Tatak sempat memberikan statement bahwa dirinya tidak lagi menjabat sebagai komisaris LRT Jakarta. Namun Tatak tidak merinci alasan keputusan tersebut.
“Purna tugas. Alhamdulillah telah menyelesaikan tugas sebagai komisaris di PT LRTJ. Membantu menjalankan perusahaan sesuai tujuan & mematuhi GCG. Terimakasih kepada Gubernur DKI, Pemprov DKI, PT Jakpro & PT LRT J yang telah memberi kesempatan untuk berkontribusi. Insyaallah LRTJ tetap jaya,” tulis Tatak dalam akun Twitter-nya, Senin (14/11).