Erina Gudono Masuk Radar Pilkada Sleman, Ada Dorongan Jokowi?

12 Maret 2024 12:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketum PSI Kaesang Pangarep dan istrinya Erina Gudono berkunjung ke Pasar Beringharjo, Minggu (14/1/2024). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketum PSI Kaesang Pangarep dan istrinya Erina Gudono berkunjung ke Pasar Beringharjo, Minggu (14/1/2024). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
Menantu Jokowi yang juga istri dari Ketum PSI Kaesang Pangarep, Erina Gudono, masuk radar DPC Gerindra Sleman untuk maju Bupati Sleman di Pilkada 2024 mendatang.
ADVERTISEMENT
DPD Gerindra DIY mengatakan tak ada dorongan dari Presiden Jokowi terkait kemunculan nama Erina Gudono.
"Tidak ada dorongan dari Pak Jokowi," kata Wakil Ketua Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan DPD Partai Gerindra DIY Widi Handoko melalui pesan singkat, Selasa (12/3).
Widi mengatakan nama Erina ini muncul dari aspirasi masyarakat yang kemudian diakomodir oleh DPC Partai Gerindra Sleman.
Kemunculan nama Erina Gudono ini juga masih sebatas wacana. Kata Widi, belum ada pernyataan resmi dari Erina hendak maju. Demikian pula Gerindra juga belum pernah melakukan pendekatan secara personal untuk menemui Erina.
"Belum ada rencana untuk itu (bertemu), kita menunggu konfirmasi saja dulu dari beliau (Erina)," katanya.
Lanjutnya, semua kandidat yang akan maju Pilkada Sleman, tanpa terkecuali harus melalui proses seleksi, fit and proper test. Baru kemudian DPD Gerindra mengajukan permohonan rekomendasi kandidat terpilih ke DPP.
ADVERTISEMENT
Sejauh ini ada 4 nama lain selain Erina Gudono yang berpeluang menjadi kandidat di Pilkada Sleman. Keempatnya berasal dari internal Gerindra.
"Dari Internal partai Gerindra, ada nama : Lisman Pujakesuma, HR.Sukaptono, Anton Prabu Semendawai, ada kemungkinan Pak Danang Wicaksana Sulistyo," katanya.
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep bersama istrinya Erina Gudono mengunjungi Vihara Hok Tek Tjeng Sin (Vihara Amurva Bhumi) di Karet Semanggi, Setiabudi, Jakarta, Kamis (28/9/2023). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Gerindra juga akan berkoalisi dengan partai lain karena tak bisa mengusung sendiri.
"Sejauh ini, kami belum melakukan penjajakan dengan partai koalisi, masih fokus perhitungan suara di KPU," katanya.
"Partai yang berpeluang menjadi koalisi adalah partai-partai pengusung Prabowo-Gibran pada saat Pilpres 2024. Namun demikian, tetap membuka pintu untuk partai-partai lainnya bergabung," pungkasnya.
Keluarga Jokowi kini ramai mengisi sejumlah posisi politik. Terbaru, anak pertamanya, Gibran Rakabuming Raka, jadi cawapres dengan segala dinamika yang terjadi.
Presiden Jokowi bermain bersama cucu di Jakarta, Sabtu (24/2/2024). Foto: Youtube/Sekretariat Presiden
Anak terakhirnya, Kaesang Pangarep langsung jadi Ketum PSI setelah kurang dari seminggu memegang KTA PSI.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, menantu Jokowi, Bobby Nasution, sudah menjabat sebagai Wali Kota Medan.
Gibran--bersama pasangannya Prabowo Subianto--sejauh ini memang unggul. Bila menang, Gibran harus melepas jabatan Wali Kota Solo.
Siapa penggantinya? Memang belum ada. Tapi, Kaesang mulai diisukan akan jadi pengganti Gibran. Kaesang juga sempat ramai dibicarakan setelah baliho muncul di Depok dan banyak diasosiasikan akan maju Pilkada Depok.
Bobby Nasution juga punya peluang besar untuk maju Pilkada Sumut. Apakah trah Jokowi makin menggurita di kancah politik?