Erupsi Gunung Anak Krakatau Masih Terjadi hingga Sabtu Pukul 03.00 WIB

11 April 2020 3:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aktivitas Gunung Anak Krakatau, Sabtu (11/4). Foto: Dok. MAGMA Indonesia
zoom-in-whitePerbesar
Aktivitas Gunung Anak Krakatau, Sabtu (11/4). Foto: Dok. MAGMA Indonesia
ADVERTISEMENT
Gunung Anak Krakatau mengalami erupsi, Jumat (10/4) pukul 22.35 WIB. Berdasarkan informasi dari situs MAGMA Indonesia, erupsi tersebut masih terjadi hingga Pukul 03.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan pantauan CCTV milik PVMBG, hingga pukul 03.20 WIB masih terlihat lava pijar dari kawah Gunung Anak Krakatau. Kamera ini dipasang di bawah kawah anak Krakatau, atau sekitar 40 kilometer dari pos pemantauan.
Pada erupsi pukul 22.35 WIB, tinggi kolom abu di Gunung Anak Krakatau mencapai 500 meter di atas permukaan laut.
"Terjadi erupsi Gunung Anak Krakatau pada hari Jumat, 10 April 2020, pukul 22:35 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 500 m di atas puncak (± 500 m di atas permukaan laut)," tulis petugas yang melaporkan kejadian, Fahrul Roji, Jumat (10/4).
"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah utara. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 40 mm dan durasi 2.284 detik," lanjut dia.
ADVERTISEMENT
Akibat erupsi tersebut, masyarakat diminta tak berada di radius 2 kilometer kawah Gunung Anak Krakatau.
"Masyarakat/wisatawan tidak diperbolehkan mendekati kawah dalam radius 2 km dari kawah," jelasnya.
Sementara itu, di Jakarta pada Sabtu (11/4) dini hari terdengar suara dentuman hingga menyebabkan getaran pada kaca. Namun belum terkonfirmasi apakah suara dan getaran tersebut merupakan akibat dari erupsi Gunung Anak Krakatau.
--------
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!