Fadli Zon soal Jokowi Minta Tak Ada Lagi Isu Tunda Pemilu: Langkah Bijak

Fadli Zon klaim bukti PKI dalang G30S. Foto: Youtube: Fadli Zon Official

Presiden Jokowi meminta tidak ada lagi pihak yang berbicara mengenai wacana perpanjangan masa jabatan presiden dan penundaan pemilu.

Hal itu disampaikan Jokowi saat menyampaikan kata pengantar dalam sidang kabinet paripurna bersama Menteri Kabinet Indonesia Maju pada Selasa (5/4).

Menanggapi itu, Waketum Gerindra Fadli Zon mengatakan pernyataan Jokowi merupakan sikap yang bijak untuk menyudahi dua wacana tersebut.

"Itu adalah sebuah langkah yang bijak karena pemilu itu sudah ada jadwalnya dan jadwal itu sudah disepakati baik oleh DPR maupun oleh pemerintah yaitu tanggal 14 Februari 2024," kata Fadli di Gedung DPR, Senayan, Rabu (6/4).

Fadli mengatakan, sebaiknya para menteri fokus dalam menyelesaikan setiap program kerja pemerintahan.

"Sebaiknya fokus saja para menteri adalah untuk menyelesaikan apa yang menjadi rencana program realisasi program-program ke depan, waktunya kan tinggal sebentar lagi. Apa yang belum diimplementasikan yang menjadi target ini harus diselesaikan," tutur anggota Komisi I DPR ini.

Selain itu, eks Wakil Ketua DPR ini menuturkan di sisa masa pemerintahan Presiden Jokowi, seharusnya seluruh pihak mengurangi kegaduhan. Menurutnya, selama ini wacana penundaan pemilu merupakan pepesan kosong.

"Jadi menurut saya memang seharusnya demikian, jangan sampai waktu yang tinggal sedikit lagi dari masa pemerintahan sekarang habis dengan kegaduhan yang sebenarnya merupakan pepesan kosong karena jadwal pemilu sudah ada," kata dia.

Lebih lanjut, ia berpandangan pernyataan Jokowi ini menunjukkan sikap tidak sepakat dengan wacana tersebut.

"Iya, artinya kan selama ini dari Pak Jokowi sendiri pernyataannya kan tidak ada yang meminta penundaan kan, itu yang saya tahu, dari menterinya yang meminta penundaan, kecuali dari beliau langsung, tetapi setahu saya tidak ada pernyataan dari Pak Jokowi itu," tutupnya.

Pengantar Presiden Jokowi pada Sidang Kabinet Paripurna, Istana Negara, Selasa (5/4/2022). Foto: Youtube/Sekretariat Presiden

Sebelumnya, Jokowi meminta tidak ada lagi yang bicara mengenai dua wacana ini. Jokowi mengatakan, situasi global saat ini sedang sulit dan sebaiknya seluruh menteri fokus mengatasi masalah ini.

"Jangan sampai ada lagi yang menyuarakan lagi, mengenai urusan penundaan perpanjangan, ndak," kata Jokowi.