Fahira Idris: Warga Sudah Berkorban, Pemerintah juga Harus Konsisten soal Aturan

24 Mei 2020 11:05 WIB
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salat Idul Fitri di Cipanas, Cianjur dengan protokol pencegahan COVID-19. Foto: Muhamad Iqbal/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Salat Idul Fitri di Cipanas, Cianjur dengan protokol pencegahan COVID-19. Foto: Muhamad Iqbal/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Suasana Idul Fitri tahun ini dirasakan berbeda dari tahun sebelumnya karena pandemi corona. Masyarakat tidak mudik alias tidak berkumpul bersama keluarga, hingga harus beribadah di rumah demi taat mencegah corona.
ADVERTISEMENT
Anggota DPD RI, Fahira Idris, menyebut sudah dua bulan lebih sejak kasus positif pertama ditemukan, kurva positif corona Indonesia belum kunjung melandai apalagi turun signifikan. Terjadi pelambatan kasus di beberapa daerah, tetapi tingkat penularannya belum sampai level aman.
“Jika kita bisa menahan beragam aktivitas dan interaksi di luar rumah terutama selama Idul Fitri ini, mudah-mudahan bulan-bulan ke depan semua pengorbanan kita selama pandemi ini menunjukkan kemajuan signifikan," ucap Fahira dalam rilisnya, Minggu (24/5).
Tak hanya itu, Wakil Ketua Badan Pengkajian MPR itu mengkritisi aksi pemerintah yang justru plin-plan soal kebijakan pencegahan corona. Larang mudik tapi buka transportasi hingga rencana melonggarkan PSBB.
Salat Idul Fitri di Cipanas, Cianjur dengan protokol pencegahan COVID-19. Foto: Muhamad Iqbal/kumparan
Fahira mengungkapkan, perayaan Idul Fitri tahun ini umat Islam harus berkorban untuk tidak mudik ke kampung halaman, dengan harapan COVID-19 ini cepat berlalu. Namun, segala halangan dan keterbatasan ini bukan berarti menghilangkan makna kemenangan Idul Fitri.
ADVERTISEMENT
“Kita harus hadapi kenyataan karena harus merayakan hari kemenangan ini di tengah pandemi. Namun, saya yakin dengan segala keterbatasan dan keprihatinan ini, akan membuat kita lebih kuat dan hati kita, seluruh rakyat Indonesia, akan semakin terpatri,” ujar senator dari DKI Jakarta itu.
-----------------------
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
**********
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.