Fakta-fakta Duda Bunuh Janda di Bandung Barat

9 Mei 2022 13:28 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Penusukan Foto: Andina Dwi Utari/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Penusukan Foto: Andina Dwi Utari/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap seorang duda berinisial M yang terlibat kasus pembunuhan terhadap seorang janda bernama Wiwin Sunengsih (31) alias W di Kampung Gunung Bentang, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat pada Minggu (8/5).
ADVERTISEMENT
Kapolres Cimahi AKBP Imron Ermawan mengatakan, motif pelaku tega membunuh korban karena tersinggung ajakan nikahnya ditolak. Selama ini memang korban dan pelaku menjalin hubungan asmara.
"Korban tidak mau diajak nikah karena memang perbuatan pelaku saat ini sering membuat resah," kata Imron kepada wartawan, Senin (9/5).
Menurut Imron, kasus itu masuk dalam kategori pembunuhan berencana. Sebab, pelaku sudah mempersiapkan belati dari rumahnya sebelum bertemu korban.
"Korban meninggal dunia, bisa dikatakan pembunuhan yang direncanakan," ujar Imron.
Berikut kumparan merangkum sejumlah fakta-fakta terkait kasus hubungan asmara antara janda dan duda yang berakhir tragis tersebut:
Janda Dibunuh, Alami Luka Parah di Leher
Seorang wanita berinisial W ditemukan tewas di Kampung Gunung Bentang, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, pada Minggu (8/5). Korban diduga dibunuh kekasihnya berinisial M.
ADVERTISEMENT
Kapolres Cimahi AKBP Imron Ermawan mengatakan, korban dibunuh pelaku dengan lehernya ditusuk lalu digorok hingga nyaris putus. Polisi menduga, pelaku sudah merencanakan pembunuhan tersebut.
"Korban meninggal dunia, bisa dikatakan pembunuhan yang direncanakan," kata Imron Ermawan kepada wartawan, Senin (9/5).
Motif Pacar Bunuh Janda karena Tersinggung Ajakan Nikah Ditolak
AKBP Imron Ermawan mengungkap motif pelaku tega menghabisi pujaan hatinya itu. Sebab, korban menolak ajakan nikahnya pelaku.
"Korban tidak mau diajak nikah karena memang perbuatan pelaku saat ini sering membuat resah," ujar Imron.
Imron menyebut, alasan korban menolak ajakan nikah karena pelaku kerap membuat keresahan di kampungnya. Pelaku lalu merancang pembunuhan tersebut menggunakan belati yang ditusuk ke leher korban hingga tewas.
ADVERTISEMENT
"Korban meninggal dunia, bisa dikatakan pembunuhan yang direncanakan," ujar Imron.
Pelaku Sudah Merencanakan Pembunuhan dan Siapkan Belati
Janda beranak satu itu ditemukan tewas di Kampung Gunung Bentang, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat pada Minggu (8/5).
Kepolisian pun mengusut kasus tersebut. Ternyata pembunuhnya merupakan pacar dari korban. Pelaku membunuh korban menggunakan belati yang sudah disiapkan.
"Adapun penusukan tersebut dilakukan oleh pelaku dengan menggunakan belati yang sebelumnya sudah disiapkan," kata Kapolres Cimahi AKBP Imron Ermawan lewat keterangannya, Senin (9/5).
Imron menyebut, kasus tersebut merupakan pembunuhan berencana. Sebab, pelaku sudah mempersiapkan semua hal termasuk belati yang diduga dibawa dari rumah pelaku.