news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Fakta-fakta Penembakan Brimob di Papua oleh KKB

1 Maret 2020 7:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penembakan. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penembakan. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Baku tembak antara pasukan Brimob dan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pecah di Kali Kabur, Arwanop, Mimika, Papua pada Jumat (28/2) sore.
ADVERTISEMENT
Kontak senjata itu menyebabkan satu orang anggota Brimob dari Mako Kelapa Dua, Depok, tewas tertembak.
"Memang benar pada Jumat sore (28/2) sempat terjadi kontak tembak dengan KKB di Kali Kabur hingga menyebabkan meninggalnya Bharada Doni Priyanto," ujar Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw, dilansir Antara, Sabtu (29/2).
Kontak senjata sempat berhenti dan terjadi lagi pada 14.30 sampai pukul 17.00 WIB. Jenazah Doni, anggota Brimob yang gugur itu sudah dievakuasi lewat jalur darat.
Paulus mengatakan, Doni ditembak oleh KKB kelompok Kali Kopi pimpinan Joni Botak.
"Kita kenal di sini kelompok Kali Kopi," ujar Paulus di Timika, Ibu Kota Kabupaten Mimika, Sabtu (29/2).
Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw. Foto: Raga Imam/kumparan
Dilansir BUMIPAPUA.COM, media partner kumparan, kelompok Kali Kopi terpantau sering berlindung dan bergabung dengan masyarakat setempat.
ADVERTISEMENT
"Kami berharap masyarakat dapat bicara mengenai keberadaan KKB di tengah warga. Para pihak jangan juga memutar balikan fakta, sebab tugas kami tetap melakukan penegakan hukum," jelasnya.
Jenazah Doni rencananya akan dibawa ke Mako Brimob Kelapa Dua, Depok. Ia akan dibawa ke Markas Brimob di Timika, jenazah Doni dan meneruskan perjalanan ke Mako Brimob Kelapa Dua, Jakarta. Pangkat Doni akan dinaikkan satu tingkat.
"Atas nama Kapolda Papua dan seluruh jajaran mengucapkan duka cita mendalam atas gugurnya Bharada Doni yang akan dinaikkan pangkat satu tingkat menjadi Bharatu," tuturnya.