Foto: Krisis Kelaparan Memburuk, Anak-anak di Gaza Alami Gizi Buruk

5 Maret 2024 16:24 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dua balita Palestina dengan mata cekung dan wajah kurus berbaring berdampingan di tempat tidur di pusat kesehatan Al-Awda di Rafah, Gaza selatan, pada Senin (4/3).
ADVERTISEMENT
Perawat Diaa Al-Shaer mengatakan anak-anak yang menderita kekurangan gizi dan berbagai penyakit datang dalam jumlah yang belum pernah terjadi sebelumnya.
“Kita akan menghadapi banyak sekali pasien yang menderita penyakit ini, yaitu malnutrisi,” ujarnya, dikutip Reuters.
Balita yang mengenakan kardigan kuning, Ahmed Qannan, memiliki berat 6 kg, setengah dari berat badannya sebelum perang, menurut bibinya, Israa Kalakh, yang berada di sisinya.
Hampir lima bulan setelah serangan udara dan darat Israel di Jalur Gaza, mengakibatkan pengungsian massal, kekurangan pangan yang akut telah menyebabkan krisis nutrisi, bagian dari bencana kemanusiaan yang lebih luas.
Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan pada hari Minggu bahwa 15 anak meninggal karena kekurangan gizi atau dehidrasi di rumah sakit Kamal Adwan di Beit Lahiya, Gaza utara, bagian dari daerah kantong di mana kekurangan makanan paling parah.
Anak-anak Palestina yang menderita kekurangan gizi menerima perawatan di pusat kesehatan, di tengah kelaparan yang meluas, ketika konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, Senin (4/3/2024). Foto: Mohammed Salem/REUTERS