Foto: Melihat Kebun Di Atas Atap Gedung di Singapura

1 Oktober 2020 11:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana kebun atap yang digunakan untuk pertanian perkotaan di atas mal Raffles City di Singapura. Foto: Roslan RAHMAN / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Suasana kebun atap yang digunakan untuk pertanian perkotaan di atas mal Raffles City di Singapura. Foto: Roslan RAHMAN / AFP
ADVERTISEMENT
Di atap mal perbelanjaan Singapura, hamparan tanaman terong, rosemary, pisang, hingga pepaya tumbuh subur. Kebun itu terletak di antara gedung pencakar langit di kawasan bisnis di Singapura.
ADVERTISEMENT
Kebun yang terletak di mal Raffles City, Singapura ini memiliki luas 930 meter persegi, dan merupakan salah satu pertanian di atas atap di Singapura.
"Kesalahpahaman umum adalah bahwa tidak ada ruang untuk bertani di Singapura karena kami kekurangan tanah," kata Samuell Ang, kepala eksekutif Edible Garden City.
Suasana kebun atap yang digunakan untuk pertanian perkotaan di atas mal Raffles City di Singapura. Foto: Roslan RAHMAN / AFP
"Kami ingin mengubah narasinya," tambah Samuell Ang.
Pertanian pernah menjadi hal yang umum di negara ini, tetapi menyusut secara dramatis saat Singapura berkembang menjadi pusat keuangan yang penuh dengan gedung-gedung tinggi. Sekarang kurang dari satu persen lahannya dikhususkan untuk pertanian.
Namun, dalam beberapa tahun terakhir, kota berpenduduk 5,7 juta ini telah banyak petak-petak kebun bermunculan di atas atap.
Edible Garden City, salah satu dari beberapa perusahaan yang mengoperasikan pertanian perkotaan di Singapura, menjalankan sekitar 80 kebun di atas atap.
Seorang petani merawat tanaman yang tumbuh di kebun atap yang berada di atas mal Raffles City di Singapura. Foto: Roslan RAHMAN / AFP
Mereka juga telah menciptakan banyak kebun dan taman makanan di tempat-tempat yang tidak biasa, termasuk di bekas penjara, kontainer, hingga balkon apartemen.
ADVERTISEMENT
Pertanian mereka hanya menggunakan pestisida alami seperti minyak nimba untuk mengusir hama.
"Apa yang benar-benar kami ingin lakukan adalah menyebarkan pesan untuk menanam makanan kami sendiri. Kami ingin menganjurkan bahwa Anda benar-benar tidak membutuhkan tanah yang luas," kata Ang.
Varietas tanaman yang dapat dimakan ditanam di bekas kompleks penjara di Singapura Foto: Roslan RAHMAN / AFP
Edible Garden City menanam lebih dari 50 jenis tanaman, mulai dari terong, okra merah, markisa, sayuran, dll.
Selain di atas atap, Edible Garden City menanam tanaman di dalam kontainer, mereka menguji sistem hidroponik khusus, menanam tanpa tanah yang dikembangkan sebuah perusahaan di Jepang.
Produk Edible Garden City dipanen, dikemas, dan dikirim pada hari itu juga, terutama ke restoran. Namun pelanggan online juga dapat berlangganan kotak pengiriman buah dan sayuran reguler.
ADVERTISEMENT
***
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.