Foto: Melihat Social Distancing di Tempat Pengungsian Korban Banjir di Korsel

Sejumlah tenda di tempat penampungan sementara bagi para korban banjir di sebuah gym di Anseong, Korea Selatan, Rabu (5/8). Foto: Daewoung Kim/REUTERS

Para pengungsi korban banjir di Kota Anseong, Korea Selatan, beristirahat di tenda-tenda pengungsian yang didirikan di sebuah gym sekolah pada Rabu (5/8).

Protokol kesehatan ketat diterapkan di fasilitas tersebut demi mencegah penyebaran virus corona. Jumlah pengungsi dalam satu penampungan pun dibatasi dan ditempatkan secara terpisah agar social distancing tetap berjalan.

Salah seorang pengungsi berusia 83 tahun, Kwon Cha-Soon, duduk di dalam tenda dengan mata berkaca-kaca. Ia menceritakan bagaimana detik-detik longsor meluluhlantakkan rumahnya.

"Tidak ada satu piring pun... Ini rumah kosong," katanya. "Semua pot dan toples bawang putihku telah tersapu." kata dia dikutip Reuters.

Banjir yang merendam taman di samping sungai Han Seoul, Korea Selatan, Senin (3/8). Foto: ED JONES / AFP

15 Orang Tewas dan 1.500 Mengungsi Akibat Banjir di Korsel

Setidaknya, dilaporkan 15 orang tewas dan lebih dari 1.500 orang dipaksa meninggalkan rumah mereka akibat banjir bandang dan tanah longsor itu.

Para korban banjir terpaksa harus tinggal sementara di penampungan yang didirikan di sejumlah pusat kebugaran dan pusat-pusat komunitas.

Sementara terkait perkembangan kasus COVID-19, hingga saat ini Korea Selatan telah melaporkan 14.456 kasus virus corona. Termasuk 33 kasus baru pada Selasa (4/8), dengan 302 kematian.

2+

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.)