Foto: Mikroplastik Cemari Hewan yang Dikonsumsi Manusia
PerbesarADVERTISEMENT
Penemuan mikroplastik dalam tubuh hewan mengindikasikan tercemarnya habitat hewan tersebut sejumlah daerah.
ADVERTISEMENT
Parahnya, hewan yang dapat dikonsumsi manusia juga sudah tercemar plastik, salah satunya ikan.
Diberitakan AFP, seorang ahli biologi dari Hellenic Center for Marine Research di Athena, Yunani, berhasil mendapati mikroplastik dari badan ikan.
Dilansir Antara, dari himpunan data penelitian sejumlah penelitian, kandungan mikroplastik pada hewan laut yang dimakan diperkirakan sebanyak 1,48 mikroplastik per gram/liter/meter kubik.
Namun, dampak keberadaan mikroplastik pada tubuh manusia, belum dapat dipastikan. Hal ini membutuhkan penelitian yang mendalam.
Menurut peneliti polimer Pusat Penelitian Kimia Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Witta Kartika Restu, mengatakan plastik besar memang berbahaya bagi hewan laut yang memakannya, bahkan hingga menimbulkan kematian. Namun untuk mikroplastik sendiri belum ditemukan dampak langsung terhadap manusia .
Tidak hanya hewan laut, beberapa waktu lalu sejumlah sapi dan kambing terlihat mencari makan di tempat pembuangan sampah.
ADVERTISEMENT
Dampak dari hewan ternak pemakan sampah mengakibatkan terkontaminasinya virus dan penyakit serta menimbunnya timbal pada daging hewan tersebut.
Hewan ternak pemakan sampah, daging tentu saja tidak layak dikonsumsi manusia. Daging yang dikonsumsi bisa menjadi media penularan virus dan penyakit pada manusia.
