news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Foto: Petani di Kosta Rika Musnahkan Bunga Komoditi Ekspor Akibat Corona

2 April 2020 8:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang pekerja menghancurkan bunga saat gagal mengekspornya karena pembatasan ekspor akibat virus corona (COVID-19), di Llano Grande, Kosta Rika (30/3). Foto: REUTERS/ Juan Carlos Ulate
zoom-in-whitePerbesar
Seorang pekerja menghancurkan bunga saat gagal mengekspornya karena pembatasan ekspor akibat virus corona (COVID-19), di Llano Grande, Kosta Rika (30/3). Foto: REUTERS/ Juan Carlos Ulate
ADVERTISEMENT
Petani bunga di Kosta Rika harus merelakan bunga-bunga mereka yang merupakan bagian dari komoditi ekspor untuk dimusnahkan. Bunga-bunga ekspor seperti lili, mawar, chrysanthemum atau bunga krisan mulai mereka musnahkan buntut dari ditangguhkannya sejumlah penerbangan ke sejumlah pasar tujuan ekspor di Amerika Serikat dan Kanada akibat pandemi corona.
ADVERTISEMENT
William Quiros, salah seorang pemilik pertanian bunga, memperkirakan sektor ekspor Kosta Rika kehilangan 10 juta dolar AS dalam dua bulan terakhir karena tidak mampu menjual bunga potong. Jumlah itu membengkak sebesar 25 juta dolar AS bila memperhitungkan kerugian penjualan seluruh jenis bunga.
Maret dan April biasanya merupakan bulan baik untuk mendapatkan pendapatan dari sektor pertanian bunga di Kosta Rika. Karena situasi ini, ia harus beralih pekerjaan untuk sementara waktu menjadi pemotong bunga karena dengan menanami lahan dengan bunga akan menguras nutrisi tanah. Tetapi hal itu jelas berpengaruh besar pada jam dan upah mereka yang telah berkurang secara signifikan.
Seorang pekerja menghancurkan bunga saat gagal mengekspornya karena pembatasan ekspor akibat virus corona (COVID-19), di Llano Grande, Kosta Rika (30/3). Foto: REUTERS/ Juan Carlos Ulate
Seorang pekerja menghancurkan bunga saat gagal mengekspornya karena pembatasan ekspor akibat virus corona (COVID-19), di Llano Grande, Kosta Rika (30/3). Foto: REUTERS/ Juan Carlos Ulate
Seorang pekerja menghancurkan bunga saat gagal mengekspornya karena pembatasan ekspor akibat virus corona (COVID-19), di Llano Grande, Kosta Rika (30/3). Foto: REUTERS/ Juan Carlos Ulate
Bunga yang siap dihancurkan saat gagal mengekspornya karena pembatasan ekspor akibat virus corona (COVID-19), di Llano Grande, Kosta Rika (30/3). Foto: REUTERS/ Juan Carlos Ulate
Seorang pekerja menghancurkan bunga saat gagal mengekspornya karena pembatasan ekspor akibat virus corona (COVID-19), di Llano Grande, Kosta Rika (30/3). Foto: REUTERS/ Juan Carlos Ulate
--------
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!
ADVERTISEMENT