Foto: Senyum Pelaku Bullying di Tanah Kusir

24 Februari 2020 22:25 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi menunjukkan barang bukti dari kasus bullying di Polres Jaksel. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Polisi menunjukkan barang bukti dari kasus bullying di Polres Jaksel. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Polisi merilis pelaku bullying bernada rasis di kawasan Tanah Kusir, Kebayoran Lama, yang sempat viral di media sosial. Hal tersebut dilakukan setelah polisi melakukan pemeriksaan
ADVERTISEMENT
Dalam video yang beredar di media sosial tersebut, perundungan dilakukan oleh seorang pria berinisial RK kepada seorang pria lainnya yang terlihat mengalami masalah komunikasi. Dari sana, publik kemudian menyimpulkan bahwa korban adalah seorang difabel.
Tersangka kasus bullying di Polres Jaksel. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Terkait hal itu, Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Sartono menjelaskan, informasi bahwa korban penyandang disabilitas tidak benar.
“Kami harus jelaskan, kemarin yang sempet beredar bahwa korban adalah disabilitas, ternyata korban tidak disabilitas. Dia sarjana ekonomi dan lulusan kuliah. Tapi memang mungkin karena kaget dan takut jadi seperti itu perilakunya,” ungkap Budhi dalam jumpa pers di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (4/2).
Polisi merilis kasus bullying di Polres Jaksel. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
RK telah ditetapkan sebagai tersangka, meski ia harus menjalani observasi karena diduga memiliki masalah kejiwaan. Polisi masih melakukan pemeriksaan menyeluruh terkait motif pelaku.
Rilis kasus bullying di Polres Jaksel. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Barang bukti yang di gelar saat kasus bullying . Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Tersangka kasus bullying saat dirilis di Polres Jaksel. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Suasana saat rilis kasus bullying di Polres Jaksel. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Pakaian yang digunakan pelaku saat melakukan bullying di Polres Jaksel. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Budi Sartono saat merilis kasus bullying di Polres Jaksel. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Pelaku kasus bullying di Polres Jaksel. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT