Foto: Tuk-tuk, Bus Wisata, dan Perahu Thailand 'Terdampar' Akibat Pandemi

Bus wisata yang terparkir berbaris di tempat parkir dekat bandara Suvarnabhumi di Bangkok, Thailand. Foto: Jorge Silva/REUTERS

Ratusan becak motor 'tuk-tuk', bus wisata, dan perahu terparkir dalam barisan penuh debu dan sarang laba-laba di seberang Ibu Kota Thailand Bangkok. Hal itu terjadi karena sepinya wisatawan di tengah pandemi corona.

Perayaan Tahun Baru Imlek yang jatuh pada Jumat (12/2) mendatang, biasanya mendatangkan lonjakan perjalanan dan masuknya wisatawan dari China, dan sejumlah tempat lain di Asia.

Namun pandemi corona telah menjungkirbalikkan bisnis transportasi Thailand, membuat para pengemudi harus berjuang memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.

"Tuk-tuk ini telah diparkir selama setahun. Anda dapat melihat semuanya tertutup debu," kata pemilik garasi Kraisak Kulkiatprasert, yang sekarang hanya menyewakan kurang dari 10 kendaraan sehari, dikutip Reuters.

Tuk-tuk yang biasa mengangkut wisatawan keliling kota terlihat terparkir di tempat parkir di pusat kota Bangkok, Thailand. Foto: Jorge Silva/REUTERS

Di bagian lain Bangkok, bus wisata diparkir dalam antrean panjang, tanpa penumpang turis.

"Saya biasanya mengantar turis dan menjemput rombongan lain. Sudah setahun sekarang dan tidak ada pergerakan sama sekali," tambah Tossaporn, seorang pengemudi.

Hal serupa juga terjadi pada banyak kapal wisata dan kapal feri. Kapal-kapal terlihat menganggur di dermaga tanpa adanya penumpang.

Dilansir Reuters, Presiden Asosiasi Operator Transportasi Thailand, Wasuchet Sophonsathien, mengatakan hanya sekitar sepersepuluh dari 40.000 bus wisata Thailand yang masih beroperasi.

7+

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.