Gadis 9 Tahun di India Diperkosa Lalu Dibunuh, Ratusan Warga Demo
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sekitar seratus orang berunjuk rasa di New Delhi, India , pada Kamis (5/8). Mereka menuntut keadilan atas kasus pemerkosaan dan pembunuhan terhadap anak perempuan berusia 9 tahun.
ADVERTISEMENT
Menurut kepolisian setempat, korban diperkosa dan dibunuh usai ia meninggalkan rumah pada Minggu (1/8). Korban pergi untuk mengambil air dari krematorium di dekat rumahnya di area kamp militer New Delhi.
Keluarga korban mengatakan, mereka langsung mencari si anak ketika ia tak kunjung kembali ke rumah. Saat melakukan pencarian, mereka mengeklaim melihat beberapa pelaku tengah membakar jasad korban di krematorium tersebut.
Insiden nahas ini memicu amarah publik, baik domestik maupun internasional.
Isu mengenai keselamatan perempuan di India menjadi perbincangan hangat sejak adanya kasus pemerkosaan dan pembunuhan mahasiswi 23 tahun di Delhi pada 2012 silam.
“Anak itu hanya pergi untuk mengambil air, dan kekerasan ini terjadi padanya,” ujar Tina Verma, seorang pengunjuk rasa, seperti dikutip oleh Reuters.
ADVERTISEMENT
“Rakyat serta keluarganya menginginkan keadilan atas apa yang dilakukan oleh para pelaku.”
Polisi mengatakan, sebanyak empat pria ditahan. Mereka dijatuhi dakwaan pemerkosaan, pembunuhan, dan tindak pidana intimidasi.
Pada 2019, Pemerintah India mencatat 32 ribu kasus pemerkosaan dalam waktu satu tahun, atau sekitar empat kejadian per jam. Tetapi, para ahli memperkirakan angkanya jauh lebih tinggi, melihat adanya stigma yang dilekatkan pada korban kekerasan seksual.
Di tahun yang sama, sebanyak 100 ribu perempuan diculik, dengan 1/3 dari total kasus dilakukan atas motif pemaksaan pernikahan.