news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Gandeng Polri-PBNU, Kemenag Luncurkan 1 Juta Vaksin Booster Jelang Lebaran

21 April 2022 17:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah warga antre untuk vaksinasi COVID-19 dosis ketiga (booster) di posko vaksinasi Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta, Minggu (17/4/2022). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah warga antre untuk vaksinasi COVID-19 dosis ketiga (booster) di posko vaksinasi Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta, Minggu (17/4/2022). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Kementerian Agama (Kemenag) menggelar program 1 juta vaksin booster dalam rangka menjelang mudik Lebaran 2022. Program tersebut merupakan kerja sama Kemenag dengan PBNU dan Polri.
ADVERTISEMENT
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut mengatakan program vaksinasi 1 juta booster ini menjadi bukti komitmen Kemenag peduli terhadap masyarakat.
"Program ini tujuannya tidak lain adalah melindungi warga dan paling penting kita bisa mudik setelah libur dua tahun tidak mudik, ini adalah bukti pemerintah menyayangi warganya dan warganya menyayangi pemerintah," kata Menag, Kamis (21/4).
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Sidang Isbat penetapan 1 Ramadhan 1443 H. Foto: Kemenag
Vaksinasi akan digelar selama 4 hari ke depan di sejumlah kantor NU, gerai Polda dan Polres dan rumah-rumah ibadah di seluruh Indonesia.
Gus Yaqut berharap seluruh pemudik dapat menjalankan mudik dengan sehat dan aman, sehingga dapat kembali ke kampung halaman dalam kondisi sehat.
"Semoga yang mudik tetap sehat, aman dan keluarga di kampung dalam kondisi sehat. Sekali lagi program kerja sama ini bertujuan melindungi warga dan masyarakat dari Covid-19. Ini adalah bukti pemerintah menyayangi warganya dan warganya menyayangi pemerintah," sambung Menag.
ADVERTISEMENT
"Semoga yang mudik tetap sehat, aman dan keluarga di kampung dalam kondisi sehat. Sekali lagi program kerja sama ini bertujuan melindungi warga dan masyarakat dari Covid-19. Ini adalah bukti pemerintah menyayangi warganya dan warganya menyayangi pemerintah," sambung Menag.
Sementara itu, Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf menyebut, sudah lebih dari 1.000 orang yang mendaftar dan divaksin booster lewat program tersebut.
"Alhamdulillah minat masyarakat mengikuti kegiatan ini sangat luar biasa di PBNU saja sudah lebih 1000 orang yang mendaftar dan ikut vaksin booster," tuturnya.
Dalam peluncuran program tersebut hadir juga Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, di Kantor PBNU, Kramat Raya, Jakarta.