Ganjar Bentuk Tim Atasi Happy Hypoxia dan Tekan Kematian karena Corona di Jateng

7 September 2020 20:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menanggapi kemunculan kasus happy hypoxia di 4 kabupaten yang ada di Jawa Tengah. Empat kabupaten yang dimaksud adalah Kudus, Banyumas, Semarang dan Solo.
ADVERTISEMENT
Ganjar mengatakan telah membentuk tim khusus untuk menanggulangi hal itu. Dia tak mendetailkan susunan anggota tim dan juga tugas pokoknya. Namun kata dia, tim itu tugasnya untuk mengevaluasi penanganan COVID-19.
"Tim ini bertugas untuk mengevaluasi angka kematian, angka kesembuhan, manajemen rumah sakit hingga laboratorium agar angka COVID-19 dapat ditekan," ujar Ganjar Pranowo, di kantornya, Senin (7/9).
Ganjar meminta kepada masyarakat yang merasakan gejala happy hypoxia tersebut untuk memeriksakan diri ke rumah sakit.
"Karena happy hypoxia itu tidak terdeteksi, jadi saya minta kalau merasa tidak nyaman atau badannya tidak emak segera ke rumah sakit. Periksa supaya tidak jatuh sakit tau-tau langsung fatal atau bahkan meninggal," ujar Ganjar. Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah Yulianto Prabowo mengatakan hingga saat ini terdapat empat kabupaten/kota di Jateng yang telah melaporkan temuan kasus kasus happy hypoxia.
ADVERTISEMENT
"Kemarin di Banyumas ada yang meninggal karena itu. Semarang, Solo, dan Kudus juga sudah melaporkan ke kami atas temuan kasus itu," jelasnya.
Happy hypoxia sendiri, kata Yulianto, merupakan kondisi di mana pasien mengalami kadar oksigen rendah namun mereka tidak menyadari bahaya akan kondisi tersebut.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)