Ganjar: Kasih Kesempatan yang Kredibel Duduki Jabatan, Jangan Like and Dislike

8 Desember 2021 0:04 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ganjar Pranowo di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan. Foto: Pemprov Jawa Tengah
zoom-in-whitePerbesar
Ganjar Pranowo di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan. Foto: Pemprov Jawa Tengah
ADVERTISEMENT
Pemprov Jawa Tengah menerima anugerah Meritokrasi Tahun 2021 dari Komisi Aparatur Sipil Negara atau KASN. Jateng unggul dari Jawa Timur, Jawa Barat dan DKI Jakarta dengan poin 335.5.
ADVERTISEMENT
Gubernur Ganjar Pranowo menerima langsung penghargaan tersebut di The Westin Grand Ballroom, Surabaya, Selasa (7/12). Selain Jateng, Anugerah Meritokrasi juga diterima Provinsi Sulawesi Selatan, Jawa Timur dan Bali.
Ganjar lantas diberi kesempatan untuk menyampaikan keterangan usai menerima penghargaan ini.
“Saya menyampaikan terima kasih atas keseriusan kawan-kawan dari Pemprov Jawa Tengah yang hari ini Jawa Tengah mendapatkan award dengan kategori sangat baik,” kata Ganjar.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Foto: Dok. Istimewa
Selain Pemprov Jateng, tiga pemkab di Jateng juga mendapat penghargaan yakni Pemkab Purworejo, Pemkab Sragen dan Pemkab Wonogiri.
Ganjar mengatakan, penghargaan bisa menjadi memicu pemerintah provinsi dan pemerintah di daerah lain untuk menerapkan sistem merit dengan baik.
Ganjar berhadap, tidak lagi ada intervensi politik dalam menentukan siapa yang bisa menempati posisi strategis di suatu lembaga.
ADVERTISEMENT
“Kasih kesempatan mereka yang kredibel, berintegritas, kompeten untuk duduk (dalam jabatan). Tidak lagi memikirkan soal like and dislike, merit sistem ini kita dorong agar mengurangi sistem balas jasa,” ucap Ganjar.
Ganjar mengatakan, intervensi yang bisa dilakukan kepala daerah dalam hal ini harus mengutamakan faktor seperti integritas dan kompetensi dari ASN.
“Maka meritokrasi sistem yang kemudian KASN sampaikan menurut saya baik. Tinggal KASN menjadi wasit yang baik dan konsultan yang baik agar komunikasinya bisa berjalan,” tutur Ganjar.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat memimpin rapat terkait mitigasi bencana hingga UMKM bersama Pemprov Aceh, Selasa (16/11). Foto: KIP
Wakil Presiden Ma’ruf Amin hadir secara virtual dalam acara itu. Ma'ruf berharap penghargaan ini mendorong akselerasi tercapainya transformasi ASN.
“Tingkatkan kelincahan dan kemampuan adaptif SDM dan organisasi untuk menghadapi tantangan dan dinamika perubahan di tingkat nasional maupun global,” kata Ma’ruf.
ADVERTISEMENT
“Saya mengucapkan selamat kepada instansi pemerintah yang sudah mencapai kriteria sangat baik dan baik. Saya meyakini hasil ini adalah buah dari komitmen dan kerja keras bersama. tingkatkan terus prestasi ini,” tutur Ma’ruf.
Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Agus Pramusinto saat siaran Pers Bersama Satuan Tugas Netralitas ASN dalam Pilkada 2020. Foto: KASN
Sementara Ketua KASN Agus Pramusinto mengatakan, anugerah Meritokrasi ini bentuk apresiasi tinggi terhadap instansi pemerintah yang telah menerapkan sistem merit. KASN berharap acara ini dapat mendorong konsistensi dalam menerapkan sistem merit agar terus terjaga.
“Keberhasilan ini merupakan buah dari kerja keras seluruh jajaran yang berkomitmen terus melakukan perbaikan manajemen asn-nya dan juga merupakan hasil dari komitmen untuk terus berkoordinasi dan berkolaborasi melakukan pembinaan dengan KASN dalam menerapkan sistem merit,” kata Agus.
Sistem merit adalah kebijakan dan manajemen ASN berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi dan kinerja yang diberlakukan secara adil dan wajar tanpa diskriminasi.
ADVERTISEMENT
Agus menjelaskan, ada delapan aspek penilaian dalam penghargaan ini. Yakni Perencanaan kebutuhan, pengadaan, pengembangan karier, promosi dan mutasi, manajemen kinerja, penggajian, penghargaan, dan disiplin, perlindungan dan pelayanan, serta sistem informasi.
“KASN sudah melakukan penilaian terhadap total 347 instansi pemerintah. Sebanyak 106 instansi pemerintah mendapat kategori baik dan 46 instansi mendapatkan kategori sangat baik,” kata Agus.