Ganjar Lantik 4 Pj Walkot dan Bupati di Jateng: Jaga Netralitas dan Integritas
PerbesarADVERTISEMENT
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melantik empat Penjabat (Pj) kepala daerah di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Minggu (22/5) malam.
ADVERTISEMENT
Berikut daftar empat pj kepala daerah yang dilantik Ganjar:
Pj Wali Kota Salatiga
Pj Walkot Salatiga dijabat oleh Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah Drs. Sinoeng Noegroho Rachmadi, MM.
Pj Bupati Banjarnegara
Pj Bupati Banjarnegara dijabat oleh Kepala Dispermasdesdukcapil Provinsi Jawa Tengah Tri Harso Widirahmanto.
Pj Bupati Jepara
Pj Bupati Jepara dijabat oleh Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah Edy Supriyanta.
Pj Bupati Batang
Pj Bupati Batang dijabat oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Batang Lani Dewi Rejeki.
Ganjar mengingatkan agar mereka menjaga integritas, bekerja secara profesional dan punya gerakan antikorupsi. Sebab, kewenangan Pj kepala daerah berbeda dengan kepala daerah yang dipilih melalui sistem demokratis.
"Ada empat yang kita siapkan dan tadi pagi saya komunikasi dengan Mendagri. Beliau mem-briefing kepada kami untuk memberikan rambu-rambu kepada para penjabat ini. Kapan kewenangannya bisa digunakan karena ini berbeda dengan pejabat yang fix dari hasil pilkada. Maka tidak boleh mencabut, mengganti izin yang lama agar stabilisasi pemerintahannya bisa terjaga," ujar Ganjar.
ADVERTISEMENT
Ganjar juga meminta agar keempat Pj kepala daerah ini dapat menjaga netralitas dalam Pilkada dan harus menyiapkan Pilkada Serentak 2024 dengan baik.
"Saya minta untuk menjaga integritas karena banyak (contoh) yang kemudian bermain-main. Layani masyarakat dengan baik, karena mereka semua PNS saya minta kerja dengan baik, kerja yang profesional. Saya peringatkan juga semua punya gerakan antikorupsi. Ini kan bisa jadi dua tahun (menjabat)," jelas dia.
Selain itu, Ganjar meminta kepada keempat pj agar memiliki nomor yang bisa diakses rakyat sehingga bisa lebih cepat dalam melayani masyarakat.
Ia menegaskan, Pj bupati/wali kota juga harus memberikan laporan setiap tiga bulan dan dilakukan evaluasi.
"Report (laporan) yang ada akan kita evaluasi. Jadi kalau kerjanya bagus ya terus, kalau tidak maka kita akan usulkan nanti untuk mereka dievaluasi. Pesan paling penting itu. Insyaallah dari empat (penjabat) ini sudah masuk dalam TPA Presiden jadi saya kira sudah diseleksi betul oleh pemerintah pusat," kata Ganjar.
ADVERTISEMENT