Ganjar: Satu Keluarga Positif Corona di Jepara Kini Sudah Diisolasi Mandiri

1 Juli 2020 12:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di Mapolda Jateng. Foto: Afiati Tsalitsati/ Kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di Mapolda Jateng. Foto: Afiati Tsalitsati/ Kumparan
ADVERTISEMENT
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan, satu keluarga yang dinyatakan positif COVID-19 di Kecamatan Batealit, Jepara, akhirnya mau melakukan isolasi mandiri. Sebelumnya, mereka menolak diisolasi meski telah dinyatakan positif.
ADVERTISEMENT
“Pak Bupati sudah ke sana. Karena negosiasinya alot akhirnya dia (keluarga positif corona) diisolasi di sana (rumahnya),” kata Ganjar usai menghadiri upacara HUT Bhayangkara di Mapolda Jateng, Rabu (1/7).
Ganjar juga sudah meminta Pemkab Jepara segera menyiapkan tim medis khusus untuk memantau satu keluarga positif COVID-19 itu.
“Saya meminta agar tim medisnya melakukan pemantauan, jadi kita minta bidan desa kek, dokter desa kek, dan sudah disepakati perangkat desanya nagawasin biar dia tidak meninggalkan area isolasinya,” tegas Ganjar.
Sementara mengenai evaluasi atas kejadian ini, Ganjar mengatakan ke depan aparat kepolisian akan bergerak cepat bila situasi darurat seperti di Jepara kembali terjadi.
“Karena di Forkopimda Jateng komunikasinya enak enteng, justru tidak mengutamakan protokol maka kita bisa lebih cepat. Dan kalau kita sudah darurat, nanti saya minta beliau, umpama kayak daerah yang merah, segera kita bereskan. Untuk pengamanan saya cuma telepon ‘Pak Kapolda tolong bantuannya’, wutt langsung mlayu (lari),” tutur Ganjar.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, sekeluarga di Kecamatan Batealit, Kabupaten Jepara, yang dinyatakan positif COVID-19. Namun mereka menolak isolasi mandiri.
Akibat tidak mau melakukan isolasi mandiri, sudah ada warga lain yang tertular. Bahkan warga yang tertular dari keluarga itu saat ini juga melakukan isolasi mandiri.