Geger Mayat Pria dengan Kaki Terikat Tali-Besi di Dasar Sungai di Banyuwangi

15 September 2021 20:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
eye-off
Foto ini mungkin mengganggumu, apakah tetap ingin melihat?
Penemuan Mayat Pria dengan Kaki Terikat Tali dan Besi di Banyuwangi.  Foto: Dok. Istimewa
Penemuan Mayat Pria dengan Kaki Terikat Tali dan Besi di Banyuwangi. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Warga Dusun Tempurejo, Desa Sidorejo, Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi, digegerkan dengan penemuan mayat pria di dasar Sungai Kalisetail Dam 1. Saat ditemukan, kaki korban dalam kondisi terikat dengan tambahan besi sebagai pemberat.
ADVERTISEMENT
Dari data di KTP, mayat tersebut bernama Purwanto (54) warga domisili Desa Pesantren, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri dan sedang menggarap proyek digitalisasi dam atau bendungan di Desa Sidorejo. Pria paruh baya ini diketahui datang ke Banyuwangi bersama rekannya dari Bogor.
Kasi Humas Polresta Banyuwangi, Iptu Lita Kurniawan membenarkan penemuan mayat tersebut. Saat ditemukan, kaki kanan dari mayat ini diikat dengan tali dan ujung tali lainnya terikat di sebuah potongan besi sepanjang sekitar 50 sentimeter.
“Iya kemarin malam ada penemuan mayat laki-laki di sebuah sungai di Kecamatan Purwoharjo,” kata Iptu Lita Kurniawan kepada wartawan Rabu (15/9).
Saat ini, mayat tersebut disimpan di kamar mayat RSUD Blambangan. Menurut keterangan polisi, proses autopsi belum bisa dilakukan karena menunggu persetujuan dari pihak keluarga.
ADVERTISEMENT
“Autopsi belum bisa dilakukan, karena masih menunggu pihak keluarga. Sekarang sedang dalam perjalanan ke Banyuwangi,” katanya.
Penemuan Mayat Pria dengan Kaki Terikat Tali dan Besi di Banyuwangi. Foto: Dok. Istimewa
Polisi menjelaskan, penemuan mayat tersebut bermula saat teman korban kebingungan mencari keberadaan korban. Sekitar Selasa (14/) pukul 15.00 WIB teman korban mulai mencari keberadaan korban kepada warga sekitar. Padahal, sekitar pukul 12.00 WIB korban masih membersihkan besi dam.
Saat itu, debit air Sungai Kalisetail di dam 1 masih normal. Yakni dengan kedalaman 5 meter. Setelah dicari tidak ketemu, kemudian bersama saksi lainnya mencoba untuk membuka pintu air dam 1. Bermaksud menurunkan debit air.
“Kira-kira setelah magrib, sekitar pukul 18.00 pintu air dam itu dibuka. Setelah surut kemudian ditemukan pria tersebut sudah tenggelam dengan terikat tali dan besi sebagai pemberat di kakinya,” jelas Iptu Lita.
ADVERTISEMENT
Apakah mayat tersebut menjadi korban pembunuhan atau pelaku bunuh diri, polisi saat ini masih belum bisa menyimpulkan. Akan tetapi, tali yang mengikat kaki dan ujung tali lainnya terikat ke besi pemberat diketahui memiliki simpul yang rapi.
“Belum dipastikan. Penyebab pastinya masih dalam penyelidikan polisi,” tutupnya.