Gerindra Bicara di Balik Prabowo Garap Lumbung Pangan: Konsep yang Kami Tawarkan

9 Juli 2020 10:45 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Ketua DPR Bidang Ekonomi dan Keuangan Sufmi Dasco Ahmad menjawab pertanyaan wartawan. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Ketua DPR Bidang Ekonomi dan Keuangan Sufmi Dasco Ahmad menjawab pertanyaan wartawan. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Keputusan Presiden Jokowi menugaskan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menggarap program lumbung pangan nasional menimbulkan tanda tanya. Tak sedikit yang menduga keputusan tersebut dengan deal pascapilpres. Mengingat ketahanan pangan merupakan salah satu konsep yang diusung Prabowo saat menjadi capres.
ADVERTISEMENT
Waketum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut penunjukan Prabowo untuk menggarap program lumbung pangan nasional bukan bagian dari deal pascapilpres. Tapi, ia tak menampik bahwa penunjukan ini berkaitan dengan konsep ketahanan pangan yang pernah ditawarkan Prabowo ke Jokowi sebelum menjadi menteri.
"Kalau kemudian ada pertanyaan apakah itu termasuk deal, kemarin itu kita tidak ada deal. Tapi kita menawarkan konsep memperkuat pertahanan, ketahanan pangan ketahanan energi dan beberapa lagi," ujar Dasco di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (9/7).
"Dan saya pikir mungkin ada konsep yang kemudian dianggap bagus lalu dijadikan misi oleh Presiden. Dan itu sah-sah saja menurut saya, tidak melanggar aturan dan UU yang ada," lanjut Dasco.
Presiden Jokowi bersama rombongan termasuk Menhan Prabowo Subianto bertolak menuju Kalteng. Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Selain itu, Dasco menjelaskan, penunjukan Prabowo juga karena ketahanan pangan merupakan bagian dari pertahanan negara. Dan ini merupakan salah satu tugas dan fungsi Prabowo sebagai Menhan.
ADVERTISEMENT
"Kalau ditanya alasan Presiden Jokowi menunjuk Pak Prabowo itu ada kaitannya dengan pertahanan negara. Terutama ketahanan di bidang pangan," jelas Dasco.
Lebih lanjut, Wakil Ketua DPR ini menilai program lumbung pangan nasional merupakan bagian dari cadangan logistik strategis dan salah satu upaya untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional. Dengan begitu, diharapkan Indonesia bisa berdaulat secara pangan dan tidak tergantung dari negara lain.
Selain Prabowo, Jokowi juga menugaskan Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono untuk mengelola lumbung pangan. Jubir Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, menjelaskan Kemenhan diberi tanggung jawab mengurusi lumbung pangan nasional di dua kabupaten di Kalimantan Tengah.
Dengan adanya peran Kemenhan, personel TNI diharapkan dapat terjun langsung di program lumbung pangan, yang akan menjadi cadangan logistik Indonesia ini.
ADVERTISEMENT
"Kemenhan diberikan tanggung jawab oleh Presiden sebagai leading sector untuk memperkuat food estate," ujar Dahnil, Selasa (7/7).