Gerindra soal Amien-Prabowo Bertemu di Makkah: Hanya Kebetulan

Politisi Gerindra, Ahmad Muzani. (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)

Adanya pertemuan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional Amien Rais saat beribadah umrah di tanah suci Makkah mendapat sorotan dari berbagai pihak.

Tak sedikit pihak yang menuding pertemuan itu sebagai konsolidasi politik jelang pilpres mendatang. Terlebih, kedua tokoh itu juga sudah bertemu dengan Imam Besar FPI Rizieq Syihab di tempat yang sama.

Namun, tudingan tersebut dibantah oleh internal Partai Gerindra. Sekjen Gerindra Ahmad Muzani menegaskan bahwa pertemuan tersebut tak bermaksud apa-apa selain untuk beribadah saja. Bertemunya Prabowo dan Amien dianggapnya hanya sebuah kebetulan semata.

"Sebagai sebuah langkah ibadah dan secara kebetulan. Umrah ya umrah, tidak ada umrah politik," kata Muzani dalam keterangan yang diberikan kepada wartawan, Minggu (3/6).

'Kalau kemudian umrah itu ditanggapi dengan aneka rasa, aneka ragam itu biasa," lanjutnya.

Amien Rais dan Prabowo di Mekkah (Foto: dok. Istimewa)

Wakil Ketua MPR ini menjelaskan bahwa sebelum ke Makkah, Prabowo sebenarnya sedang melakukan perjalanan ke Eropa yang dirangkaikan dengan perjalanan umrah.

"Prabowo sebelum ke Makkah itu melakukan perjalanan ke Eropa dan selesai itu akan melakukan umrah," Ujarnya.

Lebih lanjut, dalam perjalanannya, Muzani bercerita bahwa Prabowo sendiri mendapatkan kabar jika Amien Rais juga akan melaksanakan umrah sekitar tanggal 1 hingga 2 Juni 2018.

Sehingga, kedua tokoh itu pun pada akhirnya bertemu saat melakukan umrah bersama. "Akhirnya waktunya dipersamakan," ujarnya.