Gerindra Targetkan 78 Caleg DPR Terpilih Setor LHKPN Pekan Depan

Juru Bicara BPN, Andre Rosiade Foto: Jodi Hermawan/kumparan

KPU meminta caleg terpilih menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) paling lambat tujuh hari sebelum pelantikan 1 Oktober. Jika tidak, KPU akan membatalkan pelantikan caleg terpilih.

Menurut KPU, baru caleg-caleg Golkar yang sudah setor LHKPN. Merespons itu, Partai Gerindra mengakui ada beberapa caleg terpilihnya yang belum melaporkan LHKPN. Rencananya, Gerindra akan melengkapi seluruh LHKPN caleg terpilih pekan depan.

"Sebagian besar sudah. Kalau kayak gua nih, minggu depan, Senin sudah ngajuin. Sekarang lagi ngerapihin adaministrasi. Insyaallah minggu depan saya rasa semua sudah rapi," kata Wasekjen Gerindra Andre Rosiade saat dikonfirmasi, Selasa (13/8).

"Minggu depan mudah-mudahan semua 78 orang (caleg DPR RI) dari Gerindra itu semua sudah rapih," tambahnya.

Partai Gerindra saat penyerahan berkas Caleg DPR Foto: Raga Imam/kumparan

Andre menjelaskan ada dua cara yang dilakukan oleh caleg DPR terpilih Gerindra dalam melaporkan LHKPN. Pertama dikumpulkan melalui kolektif di parpol dan kedua melalui perseorangan.

"Teknisnya ada partai yang memfasilitasi. Ada LO Partai Gerindra, LO dapil sudah menghubungi kita masing-masing untuk segara mempersiapkan. Jadi memang partai membantu memfasilitasi juga. Tapi kalau dia mau ngurus sendiri juga enggak apa-apa," jelasnya.

Lebih lanjut, Andre mengatakan Gerindra juga akan mengumpulkan seluruh kadernya yang terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2019-2024 untuk diberikan pembekalan.

"Kalau itu ya (pembekalan). Biasanya parpol bagi (caleg) yang baru akan ada pengarahan, itu DPP yang mengurus. Tentu ada pembekalan bagi kami-kami yang baru ini," pungkasnya.