Golkar Mulai Jaring Calon Pilgub Jateng, Nama Raffi Ahmad hingga Pacul Mencuat

8 Mei 2024 17:28 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pasangan artis Raffi Ahmad dan Nagita Slavina saat nyoblos di TPS Cinere, Jawa Barat, Rabu, (14/2/2024). Foto: Agus Apriyanto
zoom-in-whitePerbesar
Pasangan artis Raffi Ahmad dan Nagita Slavina saat nyoblos di TPS Cinere, Jawa Barat, Rabu, (14/2/2024). Foto: Agus Apriyanto
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Partai Golkar mulai menjaring sejumlah nama untuk diusung dalam Pilgub Jateng 2024. Nama artis Raffi Ahmad mencuat.
ADVERTISEMENT
Partai berlambang Pohon Beringin tak menampik, Raffi Ahmad dipertimbangkan jika ia mendaftar dalam Pilgub Jateng.
Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Jateng-DIY, Iqbal Wibisono, mengatakan sejumlah nama yang masuk antara lain Kapolda Jateng Ahmad Luthfi, Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Pacul, Ketua LKKP Hendrar Prihadi, Ketua Gerindra Jateng Sudaryono dan Ketua PKB Jateng Gus Yusuf.
"Golkar kan memang tidak membuat pendaftaran. Tapi mereka-mereka suatu ketika, kami komunikasi dengan semuanya. Dengan Pak Bambang Pacul komunikasi, Pak Luthfi komunikasi, Sudaryono juga komunikasi," ujar Iqbal kepada wartawan, Selasa (8/5).
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul. Foto: Intan Alliva Khansa/kumparan
Terkait ramainya foto Bupati Kendal Dico Ganindutomo dan Raffi Ahmad, Iqbal menegaskan, belum terpikir duet antara Dico yang merupakan kadernya dengan suami Nagita Slavina di Pilgub Jateng 2024.
ADVERTISEMENT
Pihaknya juga belum mengenal Raffi Ahmad dan belum pernah berkomunikasi.
"Nggak, nggak, nggak, saya belum tahu. Kalau Raffi Ahmad belum tahu. Kalau Golkar Jateng belum ke arah Raffi Ahmad, kita belum kenal juga. Tapi nggak tahu kalau Jakarta (DPP)," jelas dia.
Meski begitu, Golkar Jateng tetap membuka diri bila Raffi Ahmad ingin maju dalam Pilgub Jateng 2024.
"Tapi kalau kemudian Raffi Ahmad kemudian mau nyalon. Kalau mau nyalon ya kami tidak bisa menolak. Namun penentu akhir di DPP. Kami semuanya tetap buka pintu, tidak menutup dari internal maupun eksternal, kami buka. Raffi Ahmad kami terima, Pak Luthfi kami terima, Pak Pacul kami terima. Karena sekarang Partai Golkar adalah partai yang terbuka," kata Iqbal.
Ilustrasi Partai Golkar. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Ia menjelaskan, dalam Pilgub Jateng 2024 partainya tidak bisa mengusung calonnya sendiri sebab hanya memiliki 17 kursi di DPRD Jateng. Sehingga Golkar Jateng harus berkoalisi.
ADVERTISEMENT
"Kami nggak boleh buka pendaftaran di Jateng. Tapi kami boleh inventarisasi, karena kita ini hanya 17 kursi. Untuk bisa mengusung kan 24. Itupun keputusan DPP Ketua Umum Partai Golkar," kata Iqbal.