Gugus Tugas Sumut soal Tingkat Kesembuhan Corona Rendah: Sama Rata-rata Nasional

5 Agustus 2020 23:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cegah Corona, KPK Gelar Test Swab Bagi 480 Karyawannya. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Cegah Corona, KPK Gelar Test Swab Bagi 480 Karyawannya. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Sumut disebut menjadi salah satu provinsi dengan tingkat kesembuhan pasien corona terendah di Indonesia. Komite COVID-19 mengungkapkan tingkat kesembuhannya berada di bawah rata-rata nasional yakni 61,79 persen.
ADVERTISEMENT
Menanggapi data tersebut, Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumut, Aris Yudhariansyah mengatakan, tingkat kesembuhan di Sumut belum terdata seluruhnya karena menggunakan perhitungan metode lama. Yaitu kriteria pasien sembuh ditentukan melalui dua kali negatif swab.
Di aturan baru, orang tanpa gejala atau dengan gejala ringan boleh dipulangkan setelah 10 hari diisolasi apabila hasilnya swabnya negatif.
“Kita terlambat menggunakan revisi itu sehingga tingkat kesembuhan kita seperti aturan kemarin,” kata Aris kepada kumparan, Rabu (5/8).
Aris mengatakan, karena saat ini menggunakan sistem yang direvisi maka angka kesembuhan pasien corona di Sumut meningkat tajam. Bahkan, menurutnya, rata-rata kesembuhan sama dengan data nasional.
"Karena itu sekarang makanya angka kesembuhan kita berbeda dengan provinsi lain. Seharusnya lebih tinggi malah atau sama dengan daerah lain tingkat kesembuhannya, rata-rata nasional,” ujar Aris.
ADVERTISEMENT
Aris juga mengatakan, dengan kriteria penghitungan revisi yang baru ini data jumlah pasien sembuh di Sumut meningkat tajam.
“Kita beberapa hari yang lalu pernah memulangkan ratusan orang lebih kan, itu belum masuk (data). Sekarang kita tiap hari ada memulangkan,” pungkasnya.
Data kasus virus corona di Sumut terus melonjak tajam. Data Rabu per (5/8), jumlah pasien corona bertambah 130 orang sehingga total keseluruhanya 4.391 orang. Meskipun begitu, jumlah pasien sembuh bertambah 74 orang sehingga seluruhnya 1790 orang.
Sementara itu untuk pasien meninggal bertambah 2 orang, sehingga jumlah totalnya 212 orang.
Sebelumnya, Juru bicara Satgas COVID-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan angka kesembuhan di beberapa provinsi masih menduduki peringkat atas. Salah satunya Kalbar dan Sulteng.
ADVERTISEMENT
"Ini perlu dipertahankan, disusul provinsi lainnya agar angka kesembuhan meningkat." kata Wiku dalam jumpa pers di BNPB secara virtual, Selasa (4/8).
Wiku menyebut, rata-rata kesembuhan corona nasional 61.79 persen. Ia menyoroti beberapa wilayah yang tingkat kesembuhannya masih rendah.
"Rata-rata nasional 61,79 persen dan daerah di bawah angka rata-rata nasional seperti Maluku Utara, Aceh, dan beberapa provinsi lainnya seperti Sumut dan Papua, mohon agar tingkat kesembuhan ditingkatkan," tuturnya.