Gunung Anak Krakatau Erupsi, Tinggi Kolom Abu 1.000 Meter

25 Juni 2018 10:45 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gunung Anak Krakatau (Foto: AFP/Jewel Samad)
zoom-in-whitePerbesar
Gunung Anak Krakatau (Foto: AFP/Jewel Samad)
ADVERTISEMENT
Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda, mengalami erupsi, pada Senin (25/6) pagi, sekitar pukul 07.14 WIB. Akibat erupsi tersebut, tinggi kolom abu mencapai 1.000 meter.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan info dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), kolom abu berwarna hitama dengan intensitas tebal condong ke arah utara.
Hingga saat ini status Gunung Anak Krakatau berada pada level waspada (level II)​. Masyarakat sekitar dan wisatawan tidak diperbolehkan untuk mendekati puncak gunung dengan radius 1 kilometer.
Belum ada informasi lebih lanjut terkait dampak kerusakan dan korban jiwa akibat erupsi Gunung Anak Krakatau ini.
Kondisi Gunung Anak Krakatau. (Foto: Dok. BNPB.)
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi Gunung Anak Krakatau. (Foto: Dok. BNPB.)
Sejak beberapa hari yang lalu, aktivitas Gunung Anak Krakatau dinyatakan meningkat. Namun, Kepala Pusat Informasi dan Data BNPB Sutopo Purwo Nugroho memastikan, aktivitas yang ditunjukkan gunung berapi itu memang sudah biasa.
Sutopo menjelaskan, Gunung Anak Krakatau meletus karena masih dalam tahap pertumbuhan. Yakni, menambah tinggi gunungnya.
ADVERTISEMENT