Gunung Merapi Semburkan Awan Panas Setinggi 3.000 Meter

Kondisi terkini Gunung Merapi usai mengeluarkan awan panas pada Rabu (14/8). Foto: Dok. Twitter BPPTKG

Gunung Merapi mengeluarkan awan panas letusan dengan tinggi kolom mencapai kurang lebih 3.000 meter. Petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi (PGM) Kaliurang, Lasiman mengkonfirmasi peristiwa ini.

"Iya awan panas letusan (data) seperti di Twitternya BPPTKG. Itu letusan," kata Lasiman saat dikonfirmasi wartawan, Senin (14/10).

Dalam laporan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta awan panas letusan tersebut tercatat pada pukul 16:31 WIB.

"Awan panas terekam di seismogram dengan durasi 270 detik dan amplitudo 75 mm. Terpantau kolom setinggi max ±3.000 meter dari puncak. Angin bertiup ke arah Barat Daya," terang rilis BPPTKG.

Imbauan BPPTKG masyarakat masih tetap bisa beraktivitas seperti biasa dengan rekomendasi jarak bahaya 3 Km dari puncak Gunung Merapi untuk dikosongkan dari aktivitas penduduk. Sampai saat ini status Gunung Merapi juga masih tetap Waspada.

"Rekomendasi jarak bahaya 3 km dari puncak. Di luar radius tersebut masyarakat dapat beraktivitas seperti biasa. Masyarakat diimbau untuk mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik," terangnya.

Pantauan di Jalan Kaliurang, kondisi Yogyakarta dan Sleman sehingga Gunung Merapi tidak terlihat sama sekali.